Berita

Kaesang/Net

Hukum

Polisi Fokus Kasus Besar Ketimbang Urus Video Kaesang

KAMIS, 06 JULI 2017 | 20:10 WIB | LAPORAN:

Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) mengaku setuju dengan sikap Polri yang tidak menindaklanjuti laporan dugaan ujaran kebencian oleh Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo.

Direktur Eksekutif ICJR Supriyadi W. Eddyono menjelaskan, bila setiap pengaduan seperti itu ditindaklanjuti kepolisian maka semakin mengembangkan kekhawatiran masyarakat dalam berekspresi dan berpendapat. Juga mengaburkan pengertian kebebasan berekspresi dan berpendapat dengan ujaran kebencian yang sesungguhnya.

"Bila Polri memproses pengaduan seperti itu akan berkembang anggapan bahwa seluruh bentuk kritik dan ekspresi bisa dikenai kasus ujaran kebencian," ujarnya kepada redaksi, Kamis (6/7).


Supriyadi menilai, lewat rekaman video yang diunggah di jejaring sosial Youtube, Kaesang hanya berpendapat dan mengekspresikan pandangan terhadap beberapa fenomena dan kasus yang sedang hangat. Untuk itu, ICJR meminta polisi berhati-hati dalam menentukan apakah yang dilakukan Kaesang adalah benar-benar ujaran kebencian atau tidak.

"Dalam video yang diunggah Kaesang, ICJR menilai bahwa ada muatan kebebasan berpendapat dan berekspresi yang harus diperhatikan," katanya.

Lebih jauh, dengan memproses pengaduan seperti itu dapat berdampak serius terhadap penambahan beban dan tugas aparat penegak hukum.

"Fokus penegak hukum dalam menangani kasus-kasus kejahatan berskala besar. Akan terpecah bila mengurus pengaduan-pengaduan yang sesungguhnya tidak perlu diproses," demikian Supriyadi. [wah] 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya