Berita

Fahri Hamzah/RMOL

Politik

Fahri Hamzah Setuju Anggaran Untuk KPK Dan Polri Dibekukan

KAMIS, 22 JUNI 2017 | 16:28 WIB | LAPORAN:

Panitia Khusus (Pansus) hak angket merupakan sebuah lembaga pengawasan dan metode investigasi tertinggi yang diatur dalam UUD 1945.

Demikian disampaikan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah saat ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/6).

Hal itu dikemukakannya menanggapi ancaman tidak akan dibahasnya anggaran 2018 untuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) oleh Komisi III DPR RI. Ancaman itu muncul lantaran keengganan KPK dan Polri menghadirkan tersangka korupsi Miryam S Haryani sesuai kemauan Pansus Angket.


Fahri Hamzah menegaskan bahwa sebetulnya tingkat ketaatan aparatur negara terhadap Pansus harusnya lebih tinggi dari sekadar penyelidikan yang hanya ditetapkan melalui UU.

"Tak boleh ada pejabat negara yang keliatan resisten dengan angket, ingin menantang angket dan sebagainya, nggak boleh itu. Itu menyangkut kedisiplinan aparatur negara dengan konstitusi dan penegakan hukum," ujarnya.

Fahri mengaku sangat setuju dengan usulan untuk membekukan anggaran tahun 2018 untuk KPK dan Polri jika mereka tetap bersikukuh untuk tidak menghadirkan mantan bendahara umum Partai Hanura itu.

"Karena itu kalau ada yang main-main saya sendiri setuju DPR memberi warning karena DPR punya hak besar, yang tidak boleh lembaga negara main-main dengan kewenangan DPR. Ini kan awal mulanya karena ada orang yang menantang-nantang DPR soal penggunaan hak-hak DPR. Nggak bisa. Hak ini diatur UUD bukan dibuat oleh anggota, salah itu. Itu harus ditaati saja keputusan yang ada," demikian Fahri.[san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya