Berita

Habiburokhman/Net

Politik

Habiburokhman: Nggak Sekalian Aja Ahok Di Rumahnya Sendiri

KAMIS, 22 JUNI 2017 | 14:31 WIB | LAPORAN:

Alasan keamanan sehingga terpidana kasus penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dikembalikan ke Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, dikritik sangat tidak masuk akal.

"Kalau alasan keamanan Ahok di Mako Brimob, paling aman sekalian di rumahnya sendiri saja," cetus Dewan Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA), Habiburokhman kepada Kantor Berita Politik RMOL, sesaat lalu (Kamis, 22/6).

Habiburokhman menegaskan, Ahok seharusnya menempati lembaga pemasyarakatan, bukan lagi di Mako Brimob, karena sudah inkracht vonis dua tahun penjara.  


"Kita tidak mengerti ini rezim sepertinya percaya diri sekali, bertindak seenaknya, mengistimewakan Ahok," ucapnya.

Jelas menurutnya tidak logis jika alasan keamanan yang dikemukakan pihak Kementerian Hukum HAM dan Kejaksaan Agung. Sementara LP Cipinang merupakan lembaga formal.

"Terus apa kerjaan Kementerian Hukum dan HAM sampai tidak bisa menjaga keamanan lapas, terus bagaimana ribuan orang di sana dengan berbagai kasus dan latar belakang," tanyanya.

Ditanya langkah selanjutnya dari ACTA, Habiburokhman menyerahkan kepada rakyat.

"Kita capek, saya kan pelapor pertama Ahok, dari mulai gugatan sampai persidangan segala macam kita lihat, sekarang sudah berkekuatan hukum tetap ya mestinya di Cipinang," tukasnya.[wid]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya