Berita

Foto/RMOL

Nusantara

Diduga Ilegal, Ditjen Imigrasi Tunda Keberangkatan 783 Calon TKI

MINGGU, 04 JUNI 2017 | 17:11 WIB | LAPORAN:

Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM menunda keberangkatan 783 calon Tenaga Kerja Indonesia (CTKI) yang diduga nonprosedural. Berdasarkan data Ditjen Imigrasi, ratusan CTKI tersebut tersebar di 14 tempat pemeriksaan imigrasi (TPI) udara, 7 TPI Laut, dan 2 TPI darat.

"Kami juga melakukan penundaan paspor kepada 3.825 WNI yang diduga akan menjadi CTKI nonprosedural di 96 kantor Imigrasi di Indonesia," papar Dirjen Imigrasi, Ronny F Sompie ketika konferensi pers di kantor Kemnkumham, Minggu (4/6).

Ronny menjelaskan bahwa penundaan itu dilakukan untuk mencegah WNI menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).


Dalam melakukan upaya tersebut, Ditjen Imigrasi juga berkoordinasi dengan Kemenpolhukam, Polri, Kementerian Tenaga Kerja, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Agama, Kementerian Sosial, dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).

"Kerjasama itu dilakukan untuk merumuskan suatu perjanjian kerjasama operasi pencegahan korban TPPO bagi WNI yang akan mencari kerja di luar negeri," jelasnya.

Menurut Ronny, TPPO termasuk ke dalam transnational organized crime atau kejahatan luar biasa. Sehingga, penangannya juga memerlukan cara yang luar biasa atau extra ordinary.

"Sementara peran Ditjen Imigrasi adalah mengintensifkan pengawasan terhadap WNI yang akan mengajukan permohonan paspor dan keluar dari wilayah RI melakui TPI," pungkasnya. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya