Berita

Tol Brebes Timur/net

Nusantara

Enam Pintu Tol Disiapkan Untuk Hindari Penumpukan Kendaraan Di Pintu Keluar Brebes Timur

SABTU, 03 JUNI 2017 | 03:16 WIB | LAPORAN:

Pemerintah telah menyiapkan enam pintu keluar tol Brebes-Weleri untuk mencegah terjadinya penumpukan kendaraan di pintu tol Brebes Timur seperti peristiwa arus mudik tahun 2016 lalu. Hal ini dikarinakan pihaknya telah mengfungsikan ruas tol dari Brebes Timur hingga Weleri sesuai kebutuhan.

Kepala Badan Pengaturan Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera), Herry Trisaputra Zuna menilai adanya enam pintu keluar tol ini diharap bisa mengurangi kendaraan yang keluar di pintu tol Brebes Timur. Sedangkan bagi para pemudik yang mengarah ke Jawa Tengah, dan DIY akan langsung menuju di Pintu tol Weleri.

"Dengan tambahan enam exit tol ini, harapannya yang tadinya ngumpul di Brebes Timur bisa lebih terdistribusi. Tahun lalu di pintu keluar tol Brebes Timur, ada sekitar 27.000 kendaraan yang keluar. Dengan adanya pintu baru, yang keluar di Brebes Timur mestinya hanya yang tujuannya lokal seperti Brebes atau Tegal," ujarnya saat ditemui di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Jumat (2/6).


Lebih lanjut, Herry mengatakan, rencananya pengoprasian jalan tol tersebut bisa ke Ngaliyan sejauh 145 KM, namun proses pembangunan tol tersebut belum rampung secara 100 persen, dikarenakan ada sebagian tanah yang belum dibebaskan.

"Jadi nanti dari brebes timur ke weleri sepanjang 110 Kilometer. Ini nanti sebagai salah satu cara untuk mengurai penumpukan yang biasanya terjadi di Brebes Timur," ujar Herry.

Selain itu Kemenpupera telah membuat empat Fly Over (FO) untuk mengurai kepadatan kendaraan di pintu keluar tol Brebes Timur. Keempat fly over tersebut yakni Klonengan-Prupuk, Dermoleng-Ketanggungan, Kretek-Paguyangan, dan Kesambi. Saat ini progres pembangunannya telah 80 persen dan diprediksi pada H-10 FO  sudah bisa berfungsi.[san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya