Berita

Taliesin Myrddin Namkai-Meche/Net

Dunia

Tewas Membela Dua Wanita Muslim, Taliesin Myrddin Namkai-Meche Pernah Mempelajari Kebhinnekaan Indonesia

MINGGU, 28 MEI 2017 | 20:11 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Taliesin Myrddin Namkai-Meche (23) salah seorang korban yang tewas saat berusaha menghentikan aksi Jeremy Joseph Christian (35) menyerang dua perempuan Muslim di Portland, Oregon, Jumat petang (26/5) pernah mengikuti program persilangan budaya (cross-cultural) di Indonesia.

Program persilangan budaya yang diikuti Taliesin adalah Where There Be Dragon yang didirikan Chris Yager pada tahun 1993. Program ini ditujukan untuk anak-anak yang telah lulus SMA di Amerika Serikat, berusia antara 17 hingga 22 tahun.

Taliesin mengikuti program Where There Be Dragon pada tahun 2011. Itu adalah kali pertama program ini diselenggarakan di Indonesia. Selama tiga bulan Taliesin mendapat kesempatan tinggal bersama berbagai komunitas Indonesia.

“Tujuan dari program ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempelajari secara langsung budaya dan agama dari komunitas Indonesia, dan mempelajari kebhinnekaan negara ini,” ujar DR. Kelli Swazey yang menjadi pendamping Taliesin selama mengikuti program Where There Be Dragon.

Menurut pengajar pada Program Studi Agama dan Lintas Budaya Sekolah Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) itu, selama mengikuti kegiatan di Indonesia, Taliesin pernah tinggal di keluarga Hindu di Bali. Dia juga merasakan pengalaman hidup bersama penganut ajaran agama tradisional orang Wana di Taman Nasional Morowali, komunitas Islam Bajau di Sampela, Wakatobi, Sulawesi Tengah dan bersama komunitas Kristen di Taman Nasional Manusela di Seram, Maluku Tengah.

“Dia (Taliesin) bertemu dan bergaul dengan banyak komunitas Indonesia dan melihat praktik pluralisme disini. Saya yakin, (pengalaman ini) memberi dampak pada dirinya seperti juga memberikan dampak kepada banyak siswa yang berpartisipasi dalam program ini,” ujarnya lagi.

Dua korban tewas lain dalam peristiwa di kereta MAX itu adalah pensiunan tentara Sersan (purn) Ricky Best (53). Korban ketiga adalah Micah David-Cole Fletcher (21) yang mengalami luka-luka dalam kejadian ini.

Mereka bertiga berusaha menghentikan aksi intoleran Jeremy kepada dua wanita Muslim di dalam kereta MAX di stasiun transit Hollywood Portland. Jeremy meminta kedua wanita, yang salah seorang di antaranya mengenakan jilbab, untuk turun dari kereta dan meninggalkan Amerika Serikat.

Polisi mengatakan, Jeremy adalah aktivis kelompok supremasi kulit putih.

Awalnya polisi tidak menyebutkan identitas korban.

Ibu Taliesin, dalam akun Facebook miliknya, Asha Deliverance, adalah yang pertama mengumumkan kematian Taliesin dalam peristiwa itu.  

“Taliesin Myrddin Namkai Meche, anak laki-laki kesayanganku meninggal dunia kemarin saat melindungi dua wanita Muslim dari seorang laki-laki rasis di dalam kereta di Portland. Dia adalah seorang pahlawan dan akan tetap dikenang sebagai pahlawan. Bintang yang bersinar terang, aku menyayangimu selamanya,” tulis sang ibu. [guh]

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya