Berita

ilustrasi/net

Pertahanan

Dari 17 Tahanan Narkoba Yang Kabur, Baru 8 Yang Berhasil Ditangkap

JUMAT, 26 MEI 2017 | 15:33 WIB | LAPORAN:

Tahanan atau narapidana kabur dari lembaga pemasyarakatan (LP) kembali terjadi, Jumat (26/5) dinihari.

Sebanyak 17 tahanan yang mendekam di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Palembang kabur dengan cara merusak jeruji besi ruang tahanan dan memanjat dinding tembok pembatas setinggi sembilan meter.

Berdasarkan informasi yang diperoleh RMOLSumsel, Jumat (26/5). Para napi yang kabur ditangkap dilokasi yang berbeda, dan ada juga napi yang menyerahkan diri.

Menurut Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) Sumatera Selatan (Sumsel) Sudirman Hury, delapan tahanan berhasil ditangkap kembali dan satu orang tertembak saat hendak melarikan diri.

“Masih ada sembilan tahanan yang sedang dalam pengejaran,” katanya, Jumat (26/5).

Sudirman menambahkan, tahanan dan narapidana yang kabur tersebut adalah tahanan penghuni Blok E nomor 9. Ini merupakan blok khusus narkoba. Seluruh tahanan kabur tersebut, tujuh tahanan adalah narapidana yang sudah divonis majelis hakim. Dua orang lainnya tahanan titipan kejaksaan.

Kronologis kaburnya napi dan tahanan dari LP Pakjo diketahui petugas jaga saat melakukan kontrol dan melihat melihat ada sejumlah tahanan yang berlarian ke arah tembok. Ada delapan orang tahanan yang tidak bisa menaiki dinding setinggi sembilan meter. Namun ada sembilan orang berhasil melarikan diri.

Untuk mengejar napi dan tahanan yang kabur Kanwil Kemenkum HAM langsung berkoordinasi dengan Polresta Palembang. Petugas juga menghubungi keluarga tahanan kabur.  

“Kami mengimbau kepada tahanan yang kabur dan kepada keluarganya untuk segera menyerahkan diri. Mereka yang berhasil melarikan diri pasti mengalami luka-luka di tubuhnya karena harus melewati kawat berduri,” ujar Sudirman.

Kondisi Rutan Klas I Palembang menurut Kanwil Kemenkum HAM Sudirman, saat ini dihuni 1.600 orang dari kapasitas 750 orang. Jumlah petugas yang ada pun terbatas, hanya dijaga tujuh orang setiap waktu.

“Untuk pos jaga yang seharusnya dijaga dua orang terpaksa hanya dijaga satu orang,” katanya.

Pasca kaburnya 19 orang tahanan Rutan Klas I Palembang, Jumat (26/5), 50 orang tahanan dan narapidana dipindahkan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Klas I Mata Merah, Palembang.  Menurut Kakanwil Sudirman, pemindahan tahanan dan narapidana ini merupakan kegiatan rutin Rutan Palembang.

Berikut daftar tahanan Rutan Klas I Palembang yang berhasil melarikan diri :

1. Usman Gumanti warga Jalan Perguruan Dalam, Kelurahan Plaju Ulu, Kecamatan Plaju Palembang.
2. Udin Bin Siaman, warga Jalan Karya III, Kelurahan Lebung Gajah, Kecamatan Sematang Borang Palembang.
3. Sandi Sutrisno bin Husin, warga Jalan Ki Merogan, Lorong Bahagia I, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati Palembang.
4. Pirli bin Dahlan, warga Komplek Bumi Mas Indah, Blok EC, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin.
5. Okta Azizzi Pasaribu bin Abdul Aziz, warga Jalan Mawar, Kelurahan Kenten Laut, Kecamatan Talang Kelapa Palembang.
6. Ical Asmadi bin Azizzi, warga Jalan KH Azharin Loroang Sei Semajid, Kelurahan 3/4 Ulu, Kecamatan SU I Palembang.
7. Bustamil bin Sadikin, warga Kabupaten Kelurahan Ngulak I, RT1/1 Kelurahan Ngulak I, Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Muba.
8. Bastoni Bin Maman, warga Jalan H Aguscik Ayin, Dusun II, Kelurahan Kenten Laut, Kecamatan Talang Kepala, Kabupaten Banyuasin.
9. Marsum Jefri Alis Ujang, Bin Umar Hasan, warga Jalan KH Azhari, Lorong Keramat, Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan SU I Palembang.[san]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Roy Suryo: Akun Fufufafa 99,9 Persen Milik Gibran

Kamis, 19 September 2024 | 10:39

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

UPDATE

Bank Mandiri Berkomitmen Bakal Terus Aktif Tingkatkan Prestasi Olahraga Nasional

Minggu, 29 September 2024 | 22:06

Keluarga Kesultanan Kutaringin Yakin Agustiar Sabran Layak Pimpin Kalteng

Minggu, 29 September 2024 | 22:01

Hidayatullah: HIRO Hadir Untuk Membawa Medan Berdaya dan Berjaya

Minggu, 29 September 2024 | 21:52

BKSAP Luncurkan Buku Sekaligus Deklarasi Pembentukan Asosiasi Parlemen Berbahasa Indonesia-Melayu

Minggu, 29 September 2024 | 21:24

Indikator: Popularitas Khofifah Indar Parawansa Moncer di Pilgub Jatim

Minggu, 29 September 2024 | 20:36

Polisi Cari Penyebar Pertama Video Pembubaran Diskusi FTA

Minggu, 29 September 2024 | 20:07

JaDI Sumut: Prof Ridha Sudah Tepat Mengadu ke Bawaslu

Minggu, 29 September 2024 | 19:56

Rudy Mas'ud Punya Utang Rp137 Miliar, Komitmen Pemberantasan Korupsi Dipertanyakan

Minggu, 29 September 2024 | 19:55

Unggul Polling, Tim Robinsar-Fajar Optimistis Menang di Cilegon

Minggu, 29 September 2024 | 19:48

Perkuat Kebersamaan, Kritikus Politik Ini Ajak Puluhan Tokoh Bahas Perubahan

Minggu, 29 September 2024 | 19:43

Selengkapnya