Joko Widodo/Net
Joko Widodo/Net
SAAT memberikan sambutan pengantar pertemuan dengan para Pemimpin Redaksi di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (17/5), Presiden Joko Widodo sempat menggunakan kata "gebuk" ketika membicarakan kelompok dan atau aktivitas yang ditenggarai bertentangan dan merongrong Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, UUD 1945 dan NKRI. Sontan kata "gebuk" menjadi headline media mainstrem dan trending topik di media sosial.
Bagi kalangan aktivis dan jurnalis yang umurnya sudah berkepala empat, kata "gebuk" dengan cepat membawa ingatan pada sosok Presiden Kedua Republik Indonesia, Jenderal Besar Soeharto, The Smiling General.
(Alm) Bapak Drs. H. Tarman Azzam, M.Sc. (Ketua Umum PWI Pusat 1998-2003 dan 2003-2008) pernah bercerita kepada penulis, selama beberapa periode beliau menjabat Ketua Wartawan Istana dimasa Pak Harto berkuasa, Pak Tarman tidak pernah melihat raut marah di wajah Pak Harto. Pak Harto sangat luar biasa mampu mengendalikan raut wajahnya. Segala emosi yang menggelora di dada Pak Harto seolah bisa beliau lokalisir di dada saja, tidak sampai nampak di wajah. Dan jika Pak Harto sudah sangat marah terkait suatu urusan kenegaraan dan penyebab marah beliau harus segera diselesaikan secepat-cepatnya, para pembantu Pak Harto biasanya mengidentifikasi dengan kalimat "ta' gebuk". Jika Pak Harto sudah mengeluarkan kalimat "ta' gebuk", itu artinya urusannya teramat sangat serius dan Pak Harto sangat marah, dan para pembantu beliau harus segera bertindak. Terjemahan bebas kalimat "Ta' gebuk" kedalam bahasa Indonesia kira-kira setara dengan kalimat "saya gebuk" yang diucapkan dengan intonasi serius. Bagaimana para pembantu Pak Harto menyelesaikan urusan yang terkait ucapan Pak Harto tidak akan dibahas disini.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 00:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15
Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28