Berita

Dunia

20 Pemuda Indonesia Ikut Perkemahan Islam Di Taiwan

MINGGU, 14 MEI 2017 | 13:33 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Sebanyak 20 pemuda Indonesia diundang pemerintah Taiwan atau Republik Tiongkok untuk mengikuti Perkemahan Pemuda Islam di Negeri Formosa itu yang akan berlangsung hingga 20 Mei mendatang.

Peserta lain berasal dari Malaysia dan Brunnei Darussalam.

Ke-20 pemuda Indonesia yang dipilih itu berasal dari berbagai latar belakang profesi dan institusi. Ada yang mewakili berbagai kementerian, ada juga dosen dan aktivis ormas Muslim, NU dan Muhammadiyah.

Disebutkan bahwa Perkemahan Pemuda Islam merupakan salah satu cara yang ditempuh pemerintah Taiwan untuk meningkatkan pelayanan publik mereka bagi umat muslim yang semakin banyak berkunjung ke negara itu.

"Ini adalah implementasi dari Kebijakan Baru Hubungan ke Selatan yang diintrodusir Presiden Tsai Ing-wen," ujar Kepala Biro Pers Kantoe Ekonomi dan Dagang Taipei (TETO), Ismail Mae, kepada redaksi, Minggu (14/5).

Saat ini  ada sekitar 300 ribu WNI bermukim di Taiwan. Sebagian dari mereka, yakni 240 ribu orang bekerja di berbagai sektor. 5 ribu di antarnya mahasiswa yang sedang menuntut ilmu. Sementara puluhan ribu lainnya menetap dan berkeluarga di negeri bunga lili itu.

"Kami tidak membeda-bedakan pelayanan yang kami berikan kepada warganegara Taiwan ataupun pendatang seperti dari Indonesia. Khusus bagi Indonesia, ini membuat Taiwan menjadi negara yang paling bersahabat bagi warga Indonesia," ujar Ismail lagi.

Ismail Mae menambahkan, Taiwan adalah negara tuan rumah ketiga yang paling banyak menerima warga Indonesia setelah Arab Saudi dan Malaysia.

Kehadiran pemuda-pemuda Islam dalam perkemahan ini diharapkan bisa meningkatkan mutu pelayanan publik Taiwan terhadap pendatang, dan memperkuat hubungan negara itu dengan negara-negara muslim di selatan.[wid]


Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya