Berita

ahok-wiranto/net

Politik

Vonis Ahok, Wiranto: Jangan Ada Pengerahan Massa, Semua Harus Lapang Dada

SENIN, 08 MEI 2017 | 11:54 WIB | LAPORAN:

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengklaim bahwa pemerintah sejak awal sudah menjamin proses pengadilan yang dilakukan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam persidangan kasus penodaan agama akan berlaku adil.

"Jangan kemudian keputusan ini mengandung satu dugaan, satu tuduhan adanya suatu konspirasi, pengaruh tertentu yang memengaruhi proses hukum itu," kata Wiranto kepada wartawan di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (8/5).

Atas dasar itulah, mantan panglima ABRI era Suharto itu menjamin tidak ada konspirasi atau persekongkolan untuk memengaruhi vonis terhadap Ahok. Wiranto pun berharap masyarakat tidak mempersoalkan vonis apa pun yang akan diterima Ahok.


"vonis jangan tidak ditanggapi dengan emosional, jangan ada lagi pengerahan massa besar di Jakarta," imbau Wiranto.

Pasalnya imbuh dia, pengerahan massa dalam jumlah besar akan menimbulkan potensi gangguan keamanan, juga dapat mengganggu aktivitas masyarakat hingga mempengaruhi kondisi perekonomian Indonesia.

"Kami mengharapkan, kalau sudah ada keputusan, semua lapang dada, bahwa hukum sudah dilakukan dengan sebaik-baiknya, adil dan transparan. Jangan sampai putusan hukum justru menimbulkan hal-hal baru yang mengganggu ketertiban masyarakat," demikian Wiranto.[san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya