Berita

Ahok/Net

Hukum

Ahok: Terbukti Saya Bukan Penista Agama

SELASA, 25 APRIL 2017 | 10:41 WIB | LAPORAN:

Terdakwa kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam nota pembelaan atau pledoi menegaskan bahwa dirinya bukanlah penista agama seperti yang dituduhkan kepadanya selama ini.

"Setelah mengikuti jalannya persidangan, memperhatikan realita yang terjadi selama masa kampanye pilkada DKI Jakarta serta mendengar dan membaca tuntutan penuntut umum yang ternyata mengakui dan membenarkan bahwa saya tidak melakukan penistaan agama, seperti yang dituduhkan kepada saya selama ini. Terbukti saya bukan penista atau penoda agama," kata Ahok dalam persiangan di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (24/4).

Ahok menyebut bahwa dirinya hanyalah korban fitnah atas apa yang dilakukannya di Kepulauan Seribu. Ia menyebut peran Buni Yani yang menyebabkan dirinya menjadi terdakwa.


"Saya mau tegaskan, saya bukan penista atau penoda agama. Saya juga tidak menghina suatu golongan apapun. Majelis hakim yang saya muliakan, banyak tulisan yang menyatakan saya ini korban fitnah bahkan penuntut umum mengakui adanya peranan Buni Yani dalam perkara ini," kata Ahok.

Apalagi, lanjut Ahok fakta di lapangan saat di Kepulauan Seribu banyak media massa yang meliput dan tidak ada satu orang pun yang mempersoalkan, merasa keberatan ataupun merasa terhina.

Namun permasalahan merebak tatkala video dirinya diunggah oleh Buni Yani ditambah dengan kalimat yang provokatif.

Barulah kemudian ia dilaporkan oleh orang-orang yang menurut Ahok tidak pernah berada di lokasi saat ia menyampaikan hal tersebut di Pulau Seribu.

Ahok sempat menyinggung tulisan Gunawan Muhammad untuk memperkuat stigma bahwa dirinya hanyalah korban fitnah semata.

"Adapun salah satu tulisan yg menyatakan saya korban fitnah adalah tulisan Gunawan Muhamad. Stigma itu bermula dari fitnah, Ahok tidak menghina agama Islam tapi tuduhan itu tiap hari dilakukan berulang-ulang seperti kata ahli propaganda Nazi Jerman. Dusta yang terus menerus diulang akan menjadi kebenaran," ujar Ahok. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya