Berita

Net

Pimpinan MPR: Semua Ingin Adanya Haluan Negara

KAMIS, 13 APRIL 2017 | 17:55 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Wakil Ketua MPR RI EE Mangindaan memastikan keinginan untuk menghidupkan kembali haluan negara model GBHN merupakan salah satu dari beberapa rekomendasi yang dikeluarkan MPR Periode 2009-2014.

Hal itu disampaikannya dalam penutupan Workshop Pancasila, Konstitusi, dan Ketatanegaraan dengan tema 'Reformulasi Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Model GBHN', di Kota Manado, Sulawesi Utara (Kamis, 13/4).

Dalam workshop yang berlangsung selama dua hari, Mangindaan telah mendengar berbagai aspirasi dari peserta. Tiga puluhan peserta yang ikut workshop terdiri dari beragam latar belakang, seperti akademisi, praktisi hukum, hingga tokoh agama dan masyarakat.


"Intinya semua sepakat kita memerlukan haluan negara," ujarnya.

Menurut Mangindaan, ketika haluan negara sudah disepakati dan diputuskan, tinggal bagaimana bentuk hukum dari haluan negara itu.

"Perlu kita kaji," katanya.

Mangindaan menambahkan, bisa saja haluan negara berbentuk Ketetapan MPR. Untuk menghidupkan haluan negara, ada yang menyarankan dengan kembali ke UUD 1945.

"Masalah UUD sebenarnya bukan masalah pada konstitusinya namun pada implementasinya," paparnya.

Naskah akademik hasil workshop yang digelar di Manado kali ini juga akan dibawa ke Jakarta. Untuk selanjutnya dikaji dan ditabulasi atas permasalahan-permasalahan yang ada.

"Akan saya bawa pulang ke Jakarta," ujar Mangindaan.

Lanjutnya, kegiatan tersebut dilakukan di berbagai daerah agar bisa menggali kearifan lokal. Sebab pelaksanaan haluan negara nanti di kabupaten dan kota.

"Meski demikian kita perlu guide dari atas agar arahnya tak lari dari tujuan pembangunan," demikian Mangindaan. [wah]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya