Berita

Syahrini/Net

Blitz

Syahrini, Terseret Pajak, Merasa Jadi Alat Pengalihan Isu

RABU, 29 MARET 2017 | 09:00 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Kerap pamer jalan-jalan dan barang me­wah, banyak orang penasaran dari mana Syahrini bisa punya uang sebanyak itu. Toh begitu, biduan asal Bogor ini membantah keras terlibat dalam kasus suap pajak. Syah­rini merasa namanya sengaja dikaitkan untuk menutupi kasus lain yang lebih besar.

"Dulu kasus sebelumnya menyeret manja nama saya. Alhamdulillah saya tidak ter­bukti, paling ini untuk menaikkan rating atau menyembunyikan kasus kakap yang lebih besar," ceplos wanita bernama asli Rini Fatimah Jaelani ini.

Kasus ini pun membuat syahrini tergang­gu. Apalagi, bekas teman mesra Anang Her­mansyah ini mengklaim sudah membayarkan tax amnesty pajak senilai miliaran rupiah.


"Semua berita itu memprihatinkan saya dan keluarga. Kenapa harus saya yang selalu terseret manja dengan kasus kelas kakap. Padahal sudah berapa miliar rupiah yang saya bayarkan untuk tax amnesty kemarin," bilangnya.

Agak menantang, Syahrini pun meminta semua pihak untuk berhenti melancarkan fitnah untuknya.

"Stop fitnah saya. Nanti Allah azab seketika. Biarkan saya mau ibadah dengan tenang, siapapun yang mau mencoreng nama baik saya atau menjatuhkan karier akan saya maafkan. Tapi stop menyeret saya dalam kasus yang tidak pernah saya lakukan," ucap pemilik bulu mata anti badai ini.

Syahrini mengaku sempat tak rela memba­yar pajak dengan jumlah yang sangat besar. Sembari berkelakar, dirinya sempat menan­gis ketika membayar pajak di bank.

"Membayarnya juga sambil menangis di bank. Ya ampun, saya nggak rela kerja keras saya (dibayarkan pajak), tapi saya kan warga negara yang baik," ucap pelantun Sesuatu ini.

Nama Syahrini muncul dalam sidang kasus dugaan suap pajak di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (20/3). Hal itu terungkap ketika jaksa menunjukkan surat bukti per­mulaan wajib pajak atas nama Syahrini yang diterbitkan Kasubdit Bukti Permulaan Penegakkan Hukum Ditjen Pajak, Handang Soekarno. Surat itu ditujukan Handang Soekarno kepada Direktur Penegakkan Hu­kum. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya