Berita

Lukman Hakim Saifuddin/Net

Wawancara

WAWANCARA

Lukman Hakim Saifuddin: Hampir Semua Provinsi Alami Perpendekan Masa Tunggu Haji

KAMIS, 23 MARET 2017 | 10:20 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Rapat Koordinasi Tingkat Menteri (RTM) membahas penyelenggaraan ibadah haji 2017 telah dilaksanakan. Politisi PPP ini menyatakan, pemerintah telah siap untuk menyelenggarakan Ibadah Haji 2017. Berikut penjelasan Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin.

Anda menyatakan pemerin­tah sudah siap menyelengga­rakan ibadah haji. Nah terkait biaya haji, apakah pemerintah sudah menetapkan?
Belum. Tapi yakinlah penetapan BPIH (Biaya Perjalanan Ibadah Haji) tahun ini tidak akan molor. Menko tadi mengatakan, Insya Allah hari Jumat lusa itu akan ada rapat kerja, antara Komisi VIII dengan pemerin­tah untuk menetapkan besaran BPIH.

Kenapa belum juga ditetap­kan?

Kenapa belum juga ditetap­kan?
Karena sejak kemarin informasinya sampai pukul 03.30 dini hari, Komisi VIII masih rapat di Kopo. Mudah-mudahan hasil rapat bisa ditetapkan pada hari Jumat lusa.

Masalah pemondokan ba­gaimana?
Untuk pemondokan sekarang itu sudah mencapai 40 persen. Sampai dengan kemarin, laporan yang kami terima itu mencapai 40 persen. Beberapa kontrak hanya mengulang, karena su­dah kami gunakan sebelumnya, dan kondisinya kami nilai baik. Diperkirakan wajarnya itu akhir Bulan Syawal (Mei - red) sudah selesai.

Asrama haji sekarang sudah dimintakan supaya semua hotel untuk jemaah haji itu setingkat dengan bintang tiga. Lokasi asrama pun hanya ada dalam enam wilayah sehingga jemaah haji Indonesia tidak tercerai berai.

Untuk transportasi jamaah selama di sana bagaimana?
Layanan transportasi bus akan beroperasi 24 jam, sehingga jemaah yang ingin ke masjid tidak harus menunggu lama. Dengan demikian tidak akan menumpuk dan terhalang ibadah ke Masjid.

Untuk konsumsi bagaima­na?
Konsumsi di Mekkah ber­tambah menjadi 26 kali dari semula 15 kali, di Madinah 18 kali. Lalu ssampai di Armina dan Arafah juga dapat makan malam, siang dan pagi. Bahkan sejak mereka sampai dan se­lanjutnya.

Kuota haji Indonesia tahun ini jadi berapa?
Tahun ini Indonesia menda­pat penambahan kuota sebesar 10.000 orang. Kuota calon haji Indonesia 2017 itu sebesar 221 ribu orang. Jumlah itu terdiri dari 204 ribu orang calon haji reguler, dan 17 ribu calon haji khusus.

Dengan adanya penamba­han itu, bagaimana dengan waktu tunggu haji?

Hampir semuanya provinsi mengalami perpendekan masa tunggu. Tiap provinsi perpende­kannya berbeda, dan bahkan ada yang perpendekan masa tung­gunya hingga lima tahun. Tapi saya lupa provinsi mana.

Yang masa tunggunya palinglama provinsi mana?
Sulawesi Selatan yang menca­pai 29 tahun. Kemudian, diikuti oleh Kalimantan Selatan dengan masa tunggu 28 tahun.

Kalau yang paling singkat?
Provinsi Sulawesi Utara den­gan masa tunggu 11 tahun. Kemudian ada Jawa Barat, Bengkulu, Kalimantan Barat, dan Maluku memiliki masa tunggu 14 tahun.

Keberangkatan haji akan dimulai kapan?
Gelombang I itu pada 6 Agustus 2017, berangkat dari Indonesia menuju Madinah. Gelombang II pada 26 Agustus 2017 menuju ke Jeddah.

Selanjutnya, tahap pemu­langan jamaah Indonesia akan dilaksanakan pada gelombang I, tanggal 6 September dari Jeddah. Gelombang pemulangan jamaah tahap II akan dilakukan pada 6 Oktober, dengan jalur penerban­gan dari Madinah. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya