Berita

Foto/Net

Nusantara

Pemerintah Pastikan Korupsi E-KTP Tidak Mengganggu Pelayanan E-KTP

RABU, 15 MARET 2017 | 06:31 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Pemerintah memastikan kasus proyek e-KTP tidak akan mengganggu proses berjalannya perekaman e-KTP. Bahkan Kemendagri optimis pelayanan e-KTP berjalan terus tanpa harus menunggu proses kasus e-KTP yang sedang ditangani KPK.

"Kami optimis akan jalan terus, tanpa harus menunggu proses hukum," kata Mendagri Tjahjo Kumolo di Jakarta, Selasa (14/3).

Adanya sebanyak 68 pejabat Kemendagri yang bolak balik dipanggil KPK memang mengganggu secara psikis. Dan hal ini menurut Mendagri hal yang wajar.


"Setahun ini 68 pejabat kami dipanggil terus KPK belum tim lelang dan staf dukcapil di daerah, secara psikis kan wajar, tapi kami optimis jalan terus," ungkap politisi PDIP ini.

Mendagri menargetkan perekaman e-KTP rampung pada tahun 2017 ini. Saat ini tercatat sebanyak 4,5 juta jiwa masyarakat Indonesia yang sudah merekam namun belum mendapatkan blanko e-KTP.  Hingga saat ini proses lelang sebanyak 7 juta blanko e-KTP terus berlangsung.

"Kemendagri targetkan tahun 2017 sudah selesai rekam data dan Maret atau awal April sudah tercetak termasuk untuk 4,5 juta jiwa masyarakat yang belum dapat e-KTP," sebut Mendagri.

Adapun dari total keseluruhan masyarakat Indonesia yang wajib memiliki e-KTP saaat ini sudah mencapai 96,10 persen masyarakat yang telah merekam data. Mendagri kembali mengajak masyarakat untuk proaktif merekam data e-KTP. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya