Berita

Foto/Net

Pertahanan

Demi Cinta, Ibu Empat Anak Kejar Suami Yang Terobsesi ISIS Ke Suriah

RABU, 22 FEBRUARI 2017 | 14:27 WIB | LAPORAN:

. Berbekal uang Rp 50 juta hasil penjualan perhiasan dan tabungan pribadi, Nurani Wulandari (37) nekat menyusul suaminya ke Suriah.

Warga Perumahan Dukuh Jamrud Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi itu juga mengajak keempat anaknya Farel (10), Syafira (7), Zufar (3) dan Azam (2).

"Yang bersangkutan bermaksud menyusul suaminya yang sudah berada di sana (Suriah) sejak tahun 2015," ujar Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Komisaris Besar Erna Ruswing kepada wartawan, Rabu (22/2).


Awalnya, Nurani hidup bahagia bersama suami, anak-anak dan orang tuanya. Namun, sejak dua tahun terakhir, suaminya mulai tertarik dengan hal-hal yang membuatnya tergoda untuk bergabung ke ISIS.

Bahkan, suaminya sempat mengajak Nurani untuk pergi ke Suriah. Wanita peraih gelar Diploma Jurusan Transportasi Laut STMT Trisakti itu bahkan mengingatkan suaminya agar tidak melakukan hal tersebut.

Sang suami pun tetap bersikeras dengan obsesinya bergabung dengan ISIS tanpa memperdulikan nasihat Nurani.

Puncaknya, sang suami memutuskan berangkat ke Suriah sendirian, tanpa sepengetahuan Nurani, Agustus 2015 lalu.

Mengetahui hal tersebut, keluarga Nurani marah karena suaminya tega meninggalkan istri dan keempat anaknya.

Tidak tahan menanggung beban hidup sendirian, Nurani akhirnya menyusul suaminya ke Suriah, April 2016.

Saat itu, Nurani mengajak keempat anaknya berangkat ke Suriah tanpa sepengetahuan orangtuanya.

Mereka berdomisili di Turki dan dipandu suaminya melalui telepon. Selama tinggal di Turki, Nurani diinstruksikan menetap di sebuah apartemen dengan harga sewa sebesar 500 s/d 800 lira.

Dirinya hanya menunggu kabar dari sang suami dan tidak melakukan aktifias kemana-mana.

Januari 2017, Nurani digerebek aparat dan dibawa ke kantor polisi setempat. Setelah, ibu dan keempat anaknya itu pun akhirnya di deportasi ke Indonesia.

Setiba di Indonesia, Nurani dan keempat anaknya diantarkan pihak Densus 88 ke Polsek Bantargebang dan diterima Kapolsek Komisaris Parjana, Selasa kemarin (21/2) sekira pukul 15.30 WIB.

Kepada petugas, Nurani mengaku sengaja menyusul suaminya atas dasar sayang dan cinta.

Pembuktiannya, Nurani rela menjual perhiasan untuk menambah uang tabungannya sebagai modal berangkat ke Suriah.

Saat ini, Nurani sudah diserahkan ke pihak keluarganya di Mustikajaya, Kota Bekasi.

"Yang bersangkutan telah dikembalikan ke orang tuanya dan menerima manfaat tidak mau kembali ke Turki. Serta ingin bekerja di Indonesia saja dengan hidup normal seperti sedia kala, berkumpul dengan orangtua untuk membesarkan dan menyekolahkan anak-anaknya," pungkas Erna. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya