Berita

Hukum

Kasus Pelindo II Jalan Lagi, KPK Panggil Deputi Akuntan Negara BPKP

RABU, 22 FEBRUARI 2017 | 10:55 WIB | LAPORAN:

Deputi Akuntan Negara pada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Gatot Damasto dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Gatot yang juga menjabat Direktur Investigasi BUMN dan BUMD bakal diperiksa penyidik KPK sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi proyek pengadaan tiga unit Quay Container Crane (QCC) di PT Pelindo II.

Jurubicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, pemeriksaan terhadap Gatot dilakukan penyidik untuk melengkapi berkas penyidikan mantan Dirut Pelindo II Richard Joost Lino yang telah berstatus tersangka sejak akhir 2015 lalu.


"Gatot diperiksa sebagai saksi untuk tersangka RJL (RJ Lino)," kata Febri saat di kantornya, jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (22/2)

Tidak hanya Gatot, dalam mengusut kasus ini, penyidik KPK juga bakal menjadwalkan memeriksa pegawai BPKP, Suradji.

Seperti halnya Gatot, Suradji yang juga Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi tahun 2011 ini diperiksa penyidik untuk melengkapi berkas RJ Lino.

"Yang bersangkutan juga diperiksa sebagai saksi untuk tersangka RJL," ujar Febri.

Pemeriksaan terhadap dua orang BPKP ini menandai dimulainya kembali pemeriksaan terhadap saksi-saksi kasus korupsi di Pelindo II tersebut.

Diketahui, KPK terakhir kali memeriksa saksi kasus ini pada 22 Agustus 2016 lalu. Saat itu, KPK memeriksa Senior Manager Peralatan PT Pelindo II yang juga Pejabat Dirut PT Jasa Peralatan Pelabuhan Indonesia, Haryadi Budi Kuncoro.

Pemanggilan saksi dalam kasus ini berhenti dipemeriksaan adik mantan Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto itu. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya