Berita

TPA Roboh/RMOL

Politik

Ketua Yayasan Hayatul Islam Minta Ahok Bantu TPA Yang Roboh

RABU, 22 FEBRUARI 2017 | 10:23 WIB | LAPORAN:

Minimnya dana renovasi, membuat kondisi bangunan Taman Pendidikan Alquran (TPA) Yayasan Hayatul Islam semakin memprihatinkan.

Puncaknya, bangunan yang sudah rapuh termakan usia itu pun roboh saat hujan deras melanda kawasan Jalan H. Samali, Gang Ayub, RT 001/01, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (21/2) pagi.

"Sebenarnya, tahun 2015 saya kirim proposal ke Gubernur DKI. Namun, cuma di pingpong (birokrasi). Nggak ada dana yang bisa turun," ungkap Ketua Yayasan Hayatul Islam, Jamilah (54) kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (22/2).


Jamilah berharap, pemerintah dapat memperhatikan dan memberikan sedikit sumbangsih untuk membangun kembali yayasan warisan orang tuanya tersebut.

Pasalnya, pihaknya tidak memiliki donator tetap atau pun pihak yang mengabulkan permohonan bantuan lewat Corporate Social Responsibility (CSR). Termasuk ke pihak Pertamina yang bangunan megahnya berdiri tepat di belakang yayasan tersebut.

"Kita juga beberapa kali mengajukan bantuan CSR ke mana-mana. Termasuk Pertamina, tapi nggak ada respon positif," lirihnya.

Selama bangunan itu masih berdiri, Jamilah mengaku kerap digunakan untuk berbagai kegiatan masyarakat sekitar. Termasuk, pesta penikahan, sunatan massal, hingga Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada DKI, beberapa waktu lalu. Khusus acara pesta, biasanya disewakan Rp 500 ribu.

"Namun, (uang sewa) itu tidak cukup untuk renovasi total," terangnya.

Mengingat, bangunan yang berusia 40 tahun lebih itu, hanya ditopang kaso yang sudah di makan rayap. Sehingga, saat hujan mengguyur kawasan tersebut beberapa hari lalu, semakin membebani genteng yang ada hingga roboh.

Kini, puluhan siswa dan ibu-ibu pengajian yang rutin meramaikan yayasan itu terpaksa diliburkan sementara. Aktifitas yayasan bisa mulai digunakan setelah pengurus merenovasi bangunan yang roboh.

"Sementara, semua kegiatan diliburkan atau dipindah ke rumah (pribadi) saya. Soalnya, dana kita terbatas. Saya minta tolong Pak Gubernur bisa melihat lokasi agar bisa dibantu pendirian bangunan kembali. Tempat ini bukan hanya milik yayasan, tapi juga untuk kepentingan umat dan warga masyarakat sekitar," pungkasnya.

Seperti diketahui, bangunan tersebut ambruk, sekira pukul 09.00 WIB, Selasa kemarin. Beruntung, 70 siswa-siswi yang bersekolah di TK Az-Zahra itu masih di rumah masing-masing saat bangunan itu ambruk. Mengingat, aktifitas dibyayasan itu baru dimulai pukul 12.00 WIB.

Diduga kaso penyangga atap genteng bangunan tersebut sudah mulai rapuh dimakan usia dan rayap.

"Jadi, kuda-kuda penyangga atap di antara dinding semen sudah tidak kuat. Padahal, saya sudah mau renovasi," tutur Jamilah. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya