Berita

Politik

Jokowi Bahas Persoalan Umat Dan Bangsa Bareng PBHMI

SENIN, 20 FEBRUARI 2017 | 21:54 WIB | LAPORAN:

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PBHMI) Mulyadi P. Tamsir beserta jajaran di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/2).

Setelah sekitar 60 menit bertukar pikiran, PBHMI melalui ketua umum menjelaskan maksud kedatangan mereka. Bersama Presiden Jokowi, PBHMI mendiskusikan tentang persoalan umat dan bangsa yang akhir-akhir ini terjadi. PBHMI juga menyatakan komitmen untuk umat dan bangsa Indonesia.

"Beberapa waktu yang lalu kita melaksanakan silaturahmi nasional pimpinan-pimpinan cabang, dan melaksanakan kegiatan Dies Natalis HMI yang ke-70. Dalam silaturahmi nasional itu kita menghasilkan sepuluh komitmen HMI untuk umat dan bangsa. Ini yang kita sampaikan kepada Pak Presiden," jelas Mulyadi.


PBHMI juga berharap kesenjangan ekonomi dan sosial yang terjadi di Indonesia dapat segera ditangani. Ekonomi yang berpihak kepada seluruh rakyat sendiri merupakan salah satu dari sepuluh komitmen HMI yang disampaikan kepada Presiden Jokowi.

"Kita harapkan ada penyelesaian persoalan-persoalan kesenjangan ekonomi, kesenjangan sosial, dan diskriminasi hukum," ujar Mulyadi.

Menurutnya, Presiden Jokowi sangat menyambut baik pembicaraan dan komitmen yang disampaikan. Sebab, PBHMI jelas menyatakan komitmen untuk menjaga keutuhan NKRI dengan segala keanekaragamannya.

"Beliau merespons baik hal-hal yang kita sampaikan tadi. Termasuk poin-poin yang kita sampaikan kepada beliau yang memuat sepuluh komitmen HMI untuk umat dan bangsa. Di sini jelas bahwa kita punya komitmen untuk menjaga NKRI dengan keanekaragaman suku, budaya, dan agama," ungkap Mulyadi.

Dari pertemuan tersebut, presiden berharap HMI dapat mengambil bagian dan berperan penting dalam pembangunan bangsa.

"Yang diharapkan dari kita agar menjadi bagian dari pembangunan bangsa. Kita fokus bagaimana mengelola sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing. Itu yang beliau harapkan dari HMI," demikian Mulyadi. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya