Berita

Ilustrasi/BBC

Adhie M Massardi

Kejahatan Kebencian Meningkat Di Inggris Pasca Brexit

RABU, 15 FEBRUARI 2017 | 21:11 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Mayoritas pasukan polisi di Inggris dan Wales melihat tingkat rekor kejahatan kebencian pada tiga bulan pertama pasca referendum Uni Eropa atau Brexit

Menurut analisis terbaru, lebih dari 14.000 kejahatan kebencian tercatat antara Juli dan September.

Angka kejahatan dan kebencian itu meningkat lebih dari 50 persen dibandingkan dengan tiga bulan sebelumnya.

Polisi mengatakan pemantauan sendiri menunjukkan insiden telah diratakan setelah lonjakan musim panas ini.

Oktober lalu Home Office menerbitkan angka sementara yang menunjukkan jumlah kejahatan kebencian di Juli 2016 telah 41 persen lebih tinggi dari 12 bulan sebelumnya.

Sekitar 5.468 laporan menunjukkan telah terjadi lonjakan laporan sejumlah kasus kejahatan kebencian seperti mengancam, kekerasan atau tindakan kasar.

Data terbaru disusun oleh Asosiasi Pers berasal dari statistik resmi yang meliputi angka rinci selama lima kejahatan inti yang dianggap ras atau agama,  mulai dari serangan melalui kerusakan kriminal.

Dalam tiga bulan hingga September 2016, 33 dari 44 pasukan di Inggris dan Wales melihat tingkat tertinggi kejahatan kebencian sejak pencatatan sebanding dimulai pada 2012. [mel]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya