Berita

Lee Jae-yong/BBC

Dunia

Kepala Samsung Kembali Ditanyai Soal Skandal Korupsi

SENIN, 13 FEBRUARI 2017 | 16:03 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

. Pimpinan Samsung Lee Jae-yong ditanyai untuk kedua kalinya terkait dengan skandal korupsi bermotif politik.

Ia dituduh memberikan sumbangan untuk yayasan non-profit yang dijalankan oleh orang kepercayaan Presiden Park Geun-hye dalam pertukaran untuk bantuan politik.

Jaksa menuduh bahwa Samsung memberikan dana 3,1 juta dolar AS untuk perusahaan yang dimilik oleh orang kepercayaan Park Geun-hye yakni Choi Soon-sil dan putrinya, sebagai imbalan atas dukungan politik untuk kesepakatan.


Skandal menyebabkan President Park yang diberhentikan Desember lalu

"Saya akan sekali lagi mengatakan yang sebenarnya," kata Lee ketika hadir di kantor kejaksaan.

Jaksa diharapkan untuk memutuskan apakah mereka akan mencari surat perintah penangkapan bagi Lee.

Pimpinan Samsung itu telah dipertanyakan dengan beberapa eksekutif perusahaan lain pada Januari namun putusan pengadilan berikutnya memutuskan belum ada alasan cukup untuk penangkapan.

Namun selama minggu terakhir peneliti meninjau kasus dan memutuskan ada aspek baru yang memerlukan interogasi lebih lanjut. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya