Berita

KH. Abdullah Djaidi/Net

Politik

PP Al-Irsyad Al-Islamiyyah: Ahok Kembali Nistakan Ulama

JUMAT, 03 FEBRUARI 2017 | 08:11 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Setelah menjadi tersangka kasus penodaan agama, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali berulah. Ahok dalam kasus penodaan agama didakwa menghina Al-Quran dan ulama.

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Al-Irsyad Al-Islamiyyah KH. Abdullah Djaidi mengatakan perlakuan tidak patut yang dipertontonkan Ahok dan pengacaranya dengan mengeluarkan intimidasi pada Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Ma'ruf Amin sekaligus ketua Rais Aam PBNU adalah sesuatu penistaan ulama.

"Ulama yang lebih pantas kita sanjung dan hormati sebagai panutan dan orangtua," kata KH. Abdullah Djaidi dalam keterangannya, Jumat (3/1).


"Ulama adalah pewaris Nabi. Ulama mendapat tempat terhormat bagi muslim dan masyarakat Indonesia," lanjut dia.

Terkait tindakan tidak patut tersebut, PP Al-Irsyad Al-Islamiyyah mengeluarkan lima pernyataan sikap.

Pertama, Ahok untuk kesekian kali tidak menunjukkan rasa hormat kepada ulama, dan umat agama lain.

Kedua, Ahok menunjukkan sikap sombong dan tidak mawas diri akan kesalahan yang lalu yang menyebabkannya menyandang status terdakwa.

Ketiga, Ahok untuk memperbaiki diri dalam menjaga sikap, perkataan dan perbuatannya agar lebih santun dan lebih sesuai dengan adat budaya yang dianut masyarakat luas selayaknya sebagai pejabat publik.

Keempat, meminta Kepolisian memeriksa Ahok dan pengacaranya atas kemungkinan kasus penyadapan telepon ilegal terhadap WNI yang tidak terlibat kasus korupsi dan kejahatan luar biasa lainnya.

Kelima, meminta semua ormas dan masyarakat Indonesia untuk bersatu padu menjaga ukhuwah, persatuan dan kesatuan bangsa serta keutuhan NKRI. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya