Berita

Hukum

Timses Anies-Sandi Laporkan Haris Kamerad Ke PMJ

SELASA, 31 JANUARI 2017 | 16:29 WIB

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno melaporkan Haris Pertama ke Mapolda Metro Jaya.

Haris yang juga dikenal sebagai koordinator Kesatuan Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) itu dilaporkan atas pencemaran nama baik atau fitnah terhadap Anies.

Agus Otto selaku ketua Tim Advokasi Pemenangan Anies-Sandi mengatakan, laporan itu sudah dimasukkan ke SPKT Polda Metro Jaya dengan nomor  LP/526/I/2017/PMJ/Dit.Reskrimum tertanggal 31 Januari.


Otto menyebut, Haris dilaporkan atas aksinya di depan kantor KPK pada 30 Januari lalu.

"Kami merasa aksi itu mencemarkan nama baik paslon nomor tiga," ujarnya di Mapolda Metro Jaya.

Otto menambahkan, laporan itu tidak hanya sekadar ancaman biasa. Dia memastikan akan menindaklanjuti dengan serius. Sebab, aksi yang dilakukan Haris sudah masuk ke ranah hukum.

"Bahkan dalam spanduknya sudah jelas menyebut nama Anies Baswedan," tegasnya seperti dimuat RMOLJakarta.Com.

Anies, kata Otto, tidak pernah menerima transfer fee dari Abdillah atau dari pihak manapun terkait proyek VSAT, sebagaimana yang dituduhkan Kamerad. Menurutnya, isu tersebut juga merupakan pencemaran nama baik Anies yang kini menjadi cagub nomor urut 3 pada Pilgub DKI 2017.

"Siapapun yang melakukan pencemaran nama baik kepada Anies Baswedan, akan kami proses hukum berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku," tegasnya.

Lebih jauh, Agus mengemukakan, berdasarkan informasi yang dihimpunnya, aksi tersebut dilakukan massa bayaran. Sehingga, sarat kepentingan politik.

"Tujuannya jelas, untuk membunuh karakter Anies Baswedan, agar tidak dipilih masyarakat. Ini nyata-nyata adalah kampanye hitam," ucapnya.[wid] 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya