Berita

Putri Diana/BBC

Dunia

Duke Of Cambridge Dan Pangeran Harry Persiapkan Patung Putri Diana

MINGGU, 29 JANUARI 2017 | 14:46 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Sebuah patung Putri Diana akan segera didirikan di lapangan publik di bekas kediamannya di Kensington Palace.

Patung tersebut ditugaskan oleh Duke of Cambridge dan Pangeran Harry, 20 tahun setelah kematian Putri Diana.

Kedua pangeran mengatakan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk mengenali dampak positif Putri Diana.


Hingga saat ini belum ada pematung yang dipilih untuk mengerjakan patung tersebut.

"Sudah 20 tahun sejak kematian ibu kami dan waktu yang tepat untuk mengenali dampak positif nya di Inggris dan di seluruh dunia dengan patung permanen," kta kedua pangeran dalam sebuah pernyataan resmi.

"Ibu kami menyentuh begitu banyak kehidupan. Kami berharap patung itu akan membantu semua orang yang mengunjungi Kensington Palace untuk merenungkan hidupnya dan warisannya," tambahnya.

Ratu Elizabeth mendukung langkah cucu-cucunya tersebut

Diketahui bahwa Putri Diana atau Princess of Wales meninggal pada tanggal 31 Agustus 1997 di sebuah kecelakaan mobil di Paris. Pada saat itu, Pangeran Charles berusia 15 tahun dan Pangeran Harry berusia 12 tahun.

Kematiannya menyebabkan pencurahan publik internasional kesedihan, ditandai oleh jutaan upeti ditinggalkan di tempat tinggal kerajaan selama berbulan-bulan.

Diperkirakan pemakamannya ditonton oleh 2 miliar orang di seluruh dunia. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya