Berita

Gatot Nurmantyo/Puspen TNI

Pertahanan

Panglima TNI: Kehadiran Komandan Sebagai Solusi Bukan Beban

KAMIS, 26 JANUARI 2017 | 14:36 WIB | LAPORAN:

Komandan sebagai teman, juga bisa sebagai guru yang mendidik anak buahnya, pelatih yang memberikan latihan-latihan, ataupun sebagai orangtua yang memberikan suri tauladan, sehingga tidak ada jarak antara pemimpin dengan yang dipimpin.
 
"Itulah pemimpin sebagai Komandan. Jadi tidak mudah menjadi pemimpin, apalagi menjadi guru atau pelatih. Jadikan kehadiran komandan sebagai solusi bukan beban,” kata Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat memberikan pengarahan kepada 1.156 peserta Apel Komandan Satuan (AKS) TNI tahun 2017 di Markas Divisi Infanteri-1/Kostrad Cilodong, Jawa Barat, tadi malam.

Terpenting pula, kata Gatot, komandan harus berani menegakkan aturan tanpa diskriminasi.


"Satu kata dengan perbuatan, menjadi contoh tauladan sehingga menginspirasi anak buahnya, jangan membuat kebijakan yang merugikan prajurit dan keluarganya," tegasnya.
 
Gatot menyatakan bahwa TNI membutuhkan pemimpin handal yang mampu membaca zaman, memiliki niat berbuat yang terbaik, berpikir cerdas, mempunyai ambisi sesuai kemampuan serta menyiapkan kader akuntabilitas dan mempunyai kemampuan media managemen.

"Ingat profesi prajurit itu mulia. Prajurit yang bermartabat mempunyai dedikasi tinggi terhadap profesi,  prajurit harus rendah hati, tidak arogan serta mencintai rakyat,  jadi harus bangga dengan profesi dan satuannya," kata Panglima TNI.
 
Menurut Panglima TNI, pemimpin yang luar biasa harus bisa memanfaatkan peluang dengan baik. Bila tidak memanfaatkan peluang adalah sial, punya peluang tidak dimanfaatkan adalah bodoh.

"Saya yakin para Komandan Satuan adalah pemimpin yang luar biasa, kerja keras tidak cukup, harus berpikir lebih banyak dan memiliki komitmen serta tulus ikhlas dalam menyelesaikan tugasmu, walaupun tidak menjadi yang terbaik akan tetapi selesaikan dengan akhir yang baik dan membanggakan," jelasnya.
 
Apel Komandan Satuan (AKS) TNI tahun 2017 dengan tema Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, Profesional dan Dicintai Rakyat Siap Melaksanakan Tugas Pokok” diikuti oleh 1.156 orang terdiri dari para Komandan Batalyon, Komandan KRI dan Komandan Skadron Udara serta Komandan Satuan Operasional yang setingkat di tiap-tiap angkatan sampai dengan Pangkotama Bin/Ops dan Satuan Kerja (Satker).
 
Dari Tema tersebut diharapkan dapat mengembangkan ketauladanan prajurit TNI dengan berpegang teguh kepada nilai-nilai dasar prajurit dan jati diri TNI sebagai Tentara rakyat, Tentara pejuang dan Tentara Nasional yang professional dengan menjadikan setiap prajurit TNI yang kuat dan hebat siap melaksanakan tugas pokok di manapun, kapanpun pada situasi apapun.
 
Turut mendampingi Panglima TNI yaitu KSAD Jenderal TNI Mulyono, KSAD Laksamana TNI Ade Supandi dan KSAU Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya