Semakin Banyak Anggota Kongres Demokrat Boikot Pelantikan Donald Trump

Jumlah anggota Kongres Demokrat yang menyebut akan memboikot pelantikan Donald Trump tanggal 20 Januari besok meningkat menjadi 26 orang.

Mereka yang memilh menolak mengutip alasan karena Trump baru-baru ini melontarkan kata-kata serangan kepada ikon hak-hak sipil dan juga sesama anggota Kongres, John Lewis.

Diketahui Lewis pekna lalu menyebut bahwa Trump bukanlah presiden yang sah. Hal itu disampaikannya melalui akun Twitter.

Trump membalasnya dengan mengecam Lewis dan menyebut bahwa semua orang hanya bisa berbicara dan tidak melakukan tindakan ataupun hasil yang signifikan.

Untuk diketahui bahwa Lewis adalah anggota terkemuka gerakan hak-hak sipil Amerika dan merupakan pahlawan bagi banyak orang Amerika.

Ia termasuk orang yang dipukuli polisi selama aksi Selma-Montgomery yang menyerukan hak suara pada tahun 1965.

"Ketika Anda menghina John Lewis, Anda Menghina Amerika," kata Yvette Clarke, salah satu dari lima wakil untuk New York yang akan memboikot acara tersebut.

Sedangkan perwakilan dari California Ted Lieu mengatakan bahwa ia pun mengambil keputusan yang sama.

Bagi saya, keputusan pribadi untuk tidak menghadiri peresmia cukup sederhana, apakah saya berdiri dengan John Lewis? Sata berdiri dengan John Lewis," tambahnya.

Lewis sendiri telah terlebih dahulu memutuskan untuk memboikot pelantikan Trump.

Dengan demikian, pelantikan Trump akan menjadi yang pertama yang tidak dihadiri oleh Lewis selama kongres 30 tahun. [mel]