Berita

Foto: Dokumentasi MPR

Politik

Dua Pimpinan MPR Hadiri HUT PDI Perjuangan

SELASA, 10 JANUARI 2017 | 17:07 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 44 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) berlangsung meriah.

Selain dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, peringatan HUT PDI Perjuangan juga dihadiri dua pimpinan MPR yaitu Ketua MPR Zulkifli Hasan dan Wakil Ketua MPR Oesman Sapta.

Peringatan HUT ke 44 PDI Perjuangan bertema "Rumah Kebangsaan Untuk Indonesia Raya" berlangsung di Hall Jakarta Convention Centre (JCC) Jakarta (Selasa, 10/1) diikuti ribuan kader yang memenuhi ruangan, gubernur dan bupati serta anggota dewan dari PDI perjuangan.


Peringatan juga dihadiri sejumlah menteri, ketua dan perwakilan partai di antaranya Muhaimin Iskandar (PKB), Surya Paloh (Nasdem), Romahurmuzy (PPP), Djan Farid (PPP), Idrus Marham (Partai Golkar),  A.M. Hendropriyono (PKPI) juga pengamat politik.

Dalam pidato politiknya Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri lebih banyaj berbicara tentang Pancasila. Megawati mengapresiasi pemerintah yang telah menetapkan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila.
"Pancasila sebagai pendeteksi sekaligus tameng proteksi terhadap tendensi hidupnya  "ideologi tertutup" yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa," kata Megawati.

Menurut Presiden Kelima RI itu, ideologi tertutup jelas bertentangan dengan Pancasila. Ideologi tertutup bersifat dogmatis dan muncul dari suatu kelompok tertentu.

"Mereka memaksakan kehendaknya sendiri, tidak ada dialog apalagi demokrasi. Tidak hanya itu, mereka benar-benar anti kebhinnekaan. Itulah yang muncul dengan berbagai persoalan sara akhir-akhir ini," tambah Megawati.

Sebaliknya, lanjut Megawati, Pancasila mampu menjadi "leidstar" bintang penuntun dan penerang bagi bangsa Indonesia. Pancasila selalu relevan dalam menghadapi setiap tantangan yang sesuai perkembangan jaman, ilmu pengetahua serta diinamika aspirasi rakyat.

"Pancasila mampu menjadikan keberagaman sebagai kekuatan untuk membangun kehidupan yang berperikemanusiaan dan berperikeadilan," pungkasnya.

Sementara itu Presiden Joko Widodo dalam pidatonya mengungkapkan berbagai keberhasilan pemerintah dalam pembangunan dua tahun terakhir. Salah satunya adalah pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,18 merupakan pertumbuhan ekonomi tertinggi ketiga setelah India dan Cina dalam kelompok G-20.

"Pembangunan yang sedang dijalankan mengacu pada ekonomi Pancasila yaitu membangun dari daerah pinggiran dan pertumbuhan ekonomi disertai pemerataan," katanya. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya