Berita

Prabowo Subianto/Net

Politik

Prabowo Redup Di 2019

Kalau Gagal Dongkrak Anies
SENIN, 09 JANUARI 2017 | 08:15 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto total mendukung jagoannya di Pilgub Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Tanpa ragu, Prabowo juga turun gunung ke basis massa. Namun pengamat bilang, kalau gagal mendongkrak Anies, Prabowo bakal redup di 2019.

Totalitas Prabowo itu terlihat ketika dia mendatangi konsolidasi akbar kader Partai Gerindra untuk pemenangan kandidat Pilgub Jakarta jagoannya, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, kemarin. Prabowo, hadir dan memberi semangat lebih 8000 kader yang hadir.

"Pemilihan Gubernur DKI menjadi penting karena Gubernur DKI adalah simbol, lambang ke mana arah bangsa kita," ujar Prabowo saat membakar semangat para kader.


Menggunakan safari putih, pakaian khas saat Pilpres 2014 lalu, Prabowo menyatakan siap terjun ke lapangan demi memenangkan paslon jagoannya. "Saya siap untuk keliling Jakarta," tegasnya.

Selain demi kemenangan paslon nomor urut 3 itu, Prabowo juga ingin membuktikan, bahwasanya masih ada warga Jakarta yang memilih tanpa politik uang.

Di hadapan lebih dari 8 ribu peserta rapat konsolidasi Partai Gerindra, Prabowo meminta kadernya bekerja mensukseskan Anies-Sandiaga. Permintaan itu juga berlaku bagi para kader yang menjabat sebagai anggota Dewan.

Gerindra merupakan partai pengusung Anies-Sandi, selain Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Pilkada DKI 2017. Pada beberapa kesempatan, diketahui Prabowo sering berkoordinasi dengan tim sukses maupun kandidatnya.

Bahkan, Sabtu (7/1), Prabowo mendatangi warga Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, didampingi Anies. Tujuannya, mengetahui kehidupan warga di tenda-tenda pengungsian pascpenggusuran oleh Pemprov DKI, beberapa waktu lalu.

Totalitas juga diberikan Presiden PKS, Sohibul Iman. Selain mengerahkan kader PKS Jakarta untuk pemenangan, dia juga menargetkan kemenangan di Pilgub Jakarta tahun ini.

"Yang jelas Pak Anies harus menang. Kita usaha bersama. Yang kedua tentu sesuai tagline, janji kampanye, saya berharap Pak Anies ketika jadi gubernur bagaimana Jakarta menjadi kota maju, jadi maju kotanya dan bahagia warganya," kata Sohibul di kantor DPP PKS, Jakarta, kemarin.

Pengamat politik dari Universitas Parahyangan Bandung, Prof. Asep Warlan mengaku tidak heran jika poros pimpinan partai seperti Prabowo mau turun gunung demi kemenangan di Ibukota. Pasalnya, Jakarta adalah kunci perebutan kekuasaan.

Baginya, prestise Gubernur Jakarta ibarat jabatan RI-3, jabatan terpenting setelah Presiden dan Wakil Presiden. Merebut Ibukota, sangat penting jika ingin memiliki modal memenangkan Pilpres 2019. "Tapi, kalau gagal justru bisa jadi bumerang. Prabowo bisa redup," ujar Asep kepada Rakyat Merdeka.

Asep menduga, aksi serupa bisa dilakukan pemimpin partai pendukung di Pilgub Jakarta. Yaitu, Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri sebagai penyokong pertahana Ahok-Djarot. Kemudian, Ketum Partai Demokrat, SBY yang mengusung anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono di Pilgub Jakarta 2017.

Analisa Asep, Pilgub Jakarta semakin panas dan menjadi prestasi besar siapapun pemenangannya karena dibumbui kasus Ahok yang telah menjadi isu nasional bahkan internasional. Menurutnya, pemenang di Jakarta, bisa memenangkan Pilpres 2019. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya