Berita

Habib Rizieq/Net

Politik

Habib Rizieq: Bukan Syiah Dan Wahabi, Anies Baswedan Ada Bersama Kita

SENIN, 02 JANUARI 2017 | 16:44 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menegaskan bahwa tuduhan negatif seputar aliran keagamaan calon gubernur DKI nomor urut 3, Anies Baswedan tidak benar.

Hal itu ia tegaskan disela diskusi bertajuk 'Mengenal Ideologi Trans-Nasional di Era Globalisasi: Pengaruhnya terhadap Ahlussunnah wal Jamaah dan NKRI' di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta, Minggu (1/1) malam.

Anies Baswedan selama ini sering dikabarkan berpaham syiah dan wahabi. Bahkan ada juga kabar negatif yang menyebut bahwa Anies merupakan bagian dari tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL).


"Beliau (Anies) telah memberikan penjelasan kepada kita bahwa beliau bukan wahabi, bukan syiah, bukan juga liberal, beliau ada bersama kita semua. Beliau ahlussunnah wal jamaah," jelas Habib Rizieq seperti dikutip dari video pidatonya yang dikirimkan Tim Sukses Anies Baswedan ke redaksi, Senin (2/1).

Dalam diskusi yang dihadiri ratusan kader FPI tersebut, Anies Baswedan diberi kesempatan oleh Habib Rizieq untuk mengklarifikasi seputar tudingan negatif yang menyerangnya.

Anies mengklarifikasi bahwa dirinya tidak tahu kenapa tuduhan itu muncul. Dia berspekulasi, tuduhan itu dimunculkan karena saat menjabat Mendikbud, Duta Besar Iran datang menghadapnya.

"Mungkin karena saat itu Kedutaan Iran pasang foto kunjungan dan menyebar sehingga dimanfaatkan oleh oknum yang tak bertanggung jawab untuk memfitnah saya. Padahal saya terima puluhan duta besar negara yang punya perwakilan di Jakarta," ungkap mantan rektor Universitas Paramadina itu.

Sedangkan tentang tuduhan Wahabi, pria yang biasa warga ibukota Mas Anies itu mengatakan, tidak ada satu alasanpun yang bisa dijadikan dasar.

"Aneh bener, masak satu orang difitnah syiah sekaligus wahabi, padahal mereka kan musuhan," kata Anies.

"Saya tegaskan depan hadirin bahwa saya adalah seorang Ahlu Sunnah Wal Jama'ah," tegasnya. [ian]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya