Berita

Foto/Net

Hukum

Sistem Keamanan Rumah Dodi Dipertanyakan

KAMIS, 29 DESEMBER 2016 | 13:32 WIB | LAPORAN:

. Penyidik Polda Metro Jaya (PMJ) akan mempelajari sistem keamanan di rumah mewah milik Dodi Triono (59) yang dibobol komplotan perampok pimpinan Ramlan Butarbutar.

Pasalnya, dalam rekaman CCTV, komplotan perampok dapat masuk leluasa ke rumah mewah di Jalan Pulomas Utara, Nomor 7A, Jakarta Timur tersebut.

"Kita lihat sendiri di sana, kan ada rumah yang (lain) ada satpam sendiri. Nanti kita tanya ke pemilik rumah (keluarga Dodi) yang masih hidup, kenapa nggak ada penjaganya," ujar Kabid Humas PMJ Komisaris Besar Argo Yuwono di kantornya, Jakarta, Kamis (29/12).


Meski demikian, polisi tidak berani berspekulasi terkait keterlibatan sekuriti rumah Dodi untuk merencanakan perampokan sadis tersebut.

Pasalnya, Dodi diketahui sempat memiliki satpam pribadi yang menjaga rumahnya. Hanya, saja, satpam tersebut sudah berhenti sejak beberapa waktu lalu.

"Semuanya masih didalami. Itu (indikasi) ranahnya penyidikan," tutur alumni Akpol 1991 itu.

Saat ini, polisi tengah memeriksa pria berinisial R yang diketahui sebagai adik Ramlan yang tewas dalam penangkapan.

Polisi juga memeriksa tersabgka lainnya yang diduga berperan sebagai sopir, Alfins Bernius Sinaga.

Sedangkan satu tersangka lainnya yang ditangkap bersama Ramlan, yakni Edwin Situmorang belum bisa dimintai keterangan karena masih menjalani perawatan di RS Polri. Edwin terluka setelah ditembak petugas lantaran berupaya melawan.

Seperti diketahui, 11 orang disekap di dalam kamar mandi berukuran 1,5 x 1,5 meter tanpa ventilasi selama 17 jam sejak Senin (26/12) sore, oleh komplotan tersebut saat melancarkan aksinya.

Enam korban tewas antara lain pemilik rumah Dodi Triono (59) serta dua putrinya, Diona Arika Andra Putri (16) dan Dianita Gemma Dzalfayla (9). Lalu, teman Gemma yang bernama Amel, serta dua sopir bernama Yanto dan Tasrok.

Sementara lima korban selamat adalah anak korban bernama Zanette Kalila Azaria (13), serta empat asisten rumah tangga bernama Emi (41), Fitriani (23), Santi (22), dan Windy (23). Kelima korban selamat masih menjalani perawatan di rumah sakit. [rus]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya