Berita

Foto/RMOL

Hukum

Pendemo Di Sidang Ahok Mendesak Masuk Ke PN Jakut

SELASA, 20 DESEMBER 2016 | 08:51 WIB | LAPORAN:

RMOL. Luapan massa di depan kantor sementara Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara (Jakut) di Jalan Gajah Mada, Gambir, Jakarta Pusat, terus bertambah, Selasa (20/12).

Mereka merangsek hingg a ke depan pintu masuk PN Jakut untuk masuk ke dalam area kantor.

"Kami peringatkan tidak maju ke depan (PN Jakut). Karena mengganggu jalannya proses persidangan. Sekali lagi kami peringatkan tidak boleh maju," tegas Kapolrestro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Dwiyono melalui pengeras suara di PN Jakut.


Imbauan tersebut dilakukan guna menghalau suara para pendemo yang menyampaikan aspirasi menggunakan pengeras suara.

Pasalnya, aksi orasi lewat pengeras suara terdengar hingga ruang persidangan, sehingga dianggap akan mengganggu jalannya persidang yang diagendakan pukul 09.00 WIB.

Meski demikian, massa tetap memaksa untuk bergeser mendekatkan mobil komando ke depang gedung PN Jakut.

Bahkan, mobil komando massa pendemo Ahok yang semula terparkir di depan pintu masuk kantor CIMB Niaga di sebalah kanan, kini telah berada tepat di depan PN Jakut.

"Ayo maju! Ayo maju! Kami hanya ingin tegakkan keadilan. Kami tidak ingin bentrok dengan kalian (polisi)," ujar salah satu koordinator dari atas mobil komando.

Seperti diketahui, hari ini PN Jakut menggelar sidang kedua kasus dugaan penodaan agama dengan agenda tanggapan nota keberatan Jaksa Penuntut Umum (JPU) atas eksepsi Ahok dalam sidang perdana, Selasa (13/12) lalu. [rus]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya