Berita

Foto: RM

Bisnis

Jonan Minta Pertamina Enggak Melulu Jualan Gas Tabung

SENIN, 19 DESEMBER 2016 | 21:29 WIB | LAPORAN:

Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana untuk meningkatkan program Jaringan Gas (Jargas) pada 2017 mendatang. Tujuannya, agar bisa melakukan efisiensi dari penggunaan gas tabung.

Menurut Menteri ESDM, Ignasius Jonan, perluasan jargas juga dilakukan guna menstimulus untuk pembangunan pipa-pipa jargas.

Selama ini, Jonan menjelaskan, program jargas untuk Rumah Tangga (RT) masih sangat kecil. Tahun 2016, pemerintah memiliki target 89 ribu, tahun lalu hanya 7 ribu, dan tahun depan menargetkan hingga 100 ribu.


"Harganya diefisienkan dan direalokasi yang lain. Karena ini jargas ini kalau tidak dibangun pemerintah di perumahan sederhana, bisnis tidak mau bangun," ujarnya dalam diskusi Kinerja 2016 dan Outlook 2017 di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Senin (16/12).

Program Jargas sendiri memang terbukti lebih efisien dibanding penggunaan tabung gas melon 3 kilogram (kg). Dalam penggunaan 1 bulan, pengeluaran biaya rumah tangga yang mengunakan jargas hanya sebesar Rp 35 ribu per bulan. Sedangkan yang tabung gas, mereka bisa merogoh kocek sebesar Rp 40-60 ribu per bulan.

Jonan pun meminta Pertamina dan menyampaikan langsung ke Direktur Utamanya, Dwi Soetjipto, untuk mendukung program pemerintah dalam perluasan jargas. Jonan bahkan berkelakar agar Pertamina tidak jualan tabung gas terus melainkan juga ikut mengembangkan jargas.

"Tapi ini penting jargas dan gas tabung itu bisa hemat separo. Itu besar sekali kalau untuk kelas menengah ke bawah. Jadi mohon dukungannya. Pak Dwi jadi jangan dagang gas tabung saja," tandas mantan Menteri Perhubungan itu. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya