Berita

Net

Hukum

Pelaku Bom Bintara Pindahan Dari Solo

MINGGU, 11 DESEMBER 2016 | 11:40 WIB | LAPORAN:

Empat terduga teroris yang ditangkap terkait temuan bom di Jalan Bintara VIII RT 04/09, Bintara Jaya, Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Sabtu kemarin (10/12) diketahui merupakan pindahan dari Solo, Jawa Tengah.

"Sebelumnya dari Solo," singkat Karo Penmas Mabes Polri Kombes Rikwanto kepada wartawan, Minggu (11/12).

Menurutnya, meski pelaku perempuan yang berinisial DYN berasal dari Cirebon namun pernah menetap di Solo. Sementara pelaku NS dan AS yang ditangkap di Kalimalang, Jakarta, dan pelaku S yang ditangkap di Karanganyar semuanya diketahui pernah bermukim di Solo.


"Iya (dari Solo)," tegas Rikwanto.
 
Bom yang ditemukan di Bintara Jaya diketahui memiliki daya ledak tinggi. Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Umar Surya Fana menyatakan, jika bom berhasil diledakkan di area terbuka maka kecepatan daya ledaknya bisa mencapai 4.000 kilometer per jam. Tak hanya itu, kekuatan bom juga sanggup merusak benda di sekitarnya dengan radius hingga 300 meter.

Dari lokasi, polisi menemukan barang bukti berupa bom rakitan seberat tiga kilogram yang dikaitkan dengan penanak nasi elektronik (rice cooker) di kamar 104 kontrakan tiga lantai. Tim Gegana Polda Metro Jaya meledakkan satu dari tiga bom aktif yang ditemukan pada Sabtu malam. Rencananya bom akan diledakkan di depan Istana Merdeka, Jakarta pada Minggu pagi ini dengan pelaku DYN sebagai pengantinnya. [wah]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya