Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

PLN dan PUPR Kunci Pembangunan Maritim, Jangan Abaikan

SENIN, 28 NOVEMBER 2016 | 03:39 WIB | LAPORAN:

PLN dan Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), dua lembaga penting yang menjadi elemen penting pembangunan kemaritiman dinilai kerap dilupakan.

Perlu diingat bahwa pelabuhan dan industri maritim tidak akan mampu berjalan optimal di sebuah wilayah jika listrik dan infrastruktur utama seperti jalan, air dan telekomunikasi belum dibangun secara optimal.

"Ini menjadi ironi, karena PLN dan PU justru jarang dilibatkan dalam diskusi-diskusi kemaritiman yang kerap berlangsung. Padahal jika kita lihat PLN ke depan berencana akan membangun 35 ribu megawatt, tentunya dengan terwujudnya hal tersebut secara otomatis akan mendorong laju pertumbuhan industri termasuk di didalamnya pelabuhan, perkapalan, dan perikanan," urai Sekjen Asosiasi Pemuda Maritim Indonesia (APMI), Ahlan Zulfakhri dalam keterangan tertulisnya.


Selain itu, lanjut dia, anggaran PUPR merupakan anggaran kementerian yang terbesar, yakni Rp 118,5 triliun merujuk APBN Perubahan tahun 2015 dan Rp 104,1 untuk APBN 2016.

"Kedua lembaga tersebut menarik untuk dibahas karena dalam pembangunan kemaritiman ujung tombak bukan berada pada kementerian yang langsung berkaitan dengan kemaritiman, melainkan dengan lembaga yang menjadi ujung tombak pembangunan," terangnya.

Ia berharap ke depan RUPTLN menjadi salah satu acuan kebijakan kemaritiman.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya