Berita

Bekto Suprapto/net

Hukum

Selama Ini Terjadi Pembiaran Pungli Di Kepolisian

MINGGU, 27 NOVEMBER 2016 | 02:40 WIB | LAPORAN:

Tidak bisa dibantah bahwa masih ada pungutan liar alias pungli yang dipraktikkan anggota Polri dalam pelayanan masyarakat.

Sudah bukan rahasia lagi, masyarakat pun mengetahui pos-pos mana saja yang rawan akan pungli di kepolisian.

Petinggi Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Bekto Suprapto, mengatakan bahwa kepolisian sendiri mengetahui ada anggotanya yang melakukan pelanggaran. Sayangnya, tindakan itu malah diabaikan.


Ia tegaskan, Kompolnas terus menekan agar praktik pungli tidak lagi merajalela. Bahkan, saat ini instrumen untuk menghentikan pelangaran-pelanggaran tersebut sudah dibuat dan pelaksanaannya diserahkan kepada Kapolri.

"Kompolnas mendorong ke arah sana, jangan lagi ada pembiaran, jadi enggak peduli dia anaknya siapa, saudaranya siapa," ujar Bekto saat diskusi 'Saber Pungli Mulai Bekerja, Sabar...' di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (26/11).

Purnawirawan perwira tinggi Polri itu menjelaskan tugas utama Kompolnas adalah memberikan saran kepada presiden terkait hal-hal stategis mengenai penunjukan Kapolri serta mengusulkan pemberhentian dan pengangkatan Kapolri. Di samping itu, Kompolnas juga melakukan pengawasan atas kinerja Kepolisian RI dalam mempersiapkan sumber daya manusia, sarana prasarana serta pengalokasian anggaran Polri.

"Jadi nanti rapornya disitu. Kompolnas ini keliling Polda terus, ini semua yang harus kita tulis, kita analisis dan kita berikan ke bapak presiden untuk Kapolri melaksanakan," ujarnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya