Berita

Hukum

Umat Non-Muslim Termasuk Kaum Tionghoa Banyak Kecewa Pada Ahok

RABU, 23 NOVEMBER 2016 | 00:37 WIB | LAPORAN:

Sebagian kalangan memprediksi partai-partai pengusung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam kontestasi Pilkada Jakarta akan mengalami penurunan pada Pemilu 2019 nanti.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Puyuono, tak sepaham dengan anggapan tersebut. Menurut dia, penurunan elektabilitas Ahok pasca ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama sama sekali tidak memiliki korelasi dengan Pemilu 2019.

"Kalau itu (penurunan elektabilitas partai pengusung) berhubungan dengan kinerja pemerintahan Joko Widodo yang dinilai, serta kinerja para kadernya yang duduk di parlemen. Serta kinerja parpolnya sendiri untuk bisa menjaga kadernya jangan sampai ke tangkap KPK," ungkap Arief kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (22/11).


Yang jelas, elektabilitas Ahok akan semakin melorot dan akan kalah dalam Pilkada Jakarta. Sebab bukan hanya umat muslim, nonmuslim pun sangat kecewa dengan Ahok karena diduga menista Agama Islam.

"Begitu juga dengan etnik Tionghoa dari yang banyak bertemu dengan saya juga sudah banyak yang menarik dukungan dari Ahok akibat pernyataan Ahok yang mengkait-kaitkan pilkada dengan diduga menistakan agama Islam dan menyebabkan aksi 411," ungkapnya.

"Kaum etnik Tionghoa banyak dirugikan tidak bisa membuka usahanya saat itu dan menjadi ketar-ketir serta trauma takut terulang seperti peristiwa 98. Untungnya, Aksi 411 tidak bisa ditunggangi oleh elit-elit politik di luar permerintahan dan di dalam. Pemerintahan Joko Widodo yang gila kekuasaan, dan Umat Islam yang ikut aksi juga santun santun dan terkomando dengan tertib dan aman," pungkasnya. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya