Berita

Politik

Nasdem Anggap Fadli Dan Fahri Lempar Tanggung Jawab

MINGGU, 06 NOVEMBER 2016 | 01:52 WIB | LAPORAN:

. Kader Nasdem agak dongkol dengan ulah dua Wakil Ketua DPR, Fadli Zon dan Fahri Hamzah, yang ikut-ikutan memanaskan demonstrasi besar-besaran Jumat kemarin. Nasdem semakin dongkol karena Fadli dan Fahri tak bertanggung jawab dengan meninggalkan begitu saja kondisi massa yang sedang panas.

‎"Saya minta Polri memeriksa Fadli Zon dan Fahri Hamzah terkait keributan yang terjadi ba'da isya dalam demonstrasi kemarin. Sebab, keduanya tidak bertanggung jawab mengawal unjuk rasa sampai selesai. Mereka seharusnya jangan cuma cari panggung," tegas ‎Wakil Ketua Fraksi Nasdem Irma Suryani Chaniago, kemarin.

Dalam aksi Jumat kemarin, Fadli dan Fahri ikut turun pada siang hari. Dua politisi vokal yang kerap melontarkan berbagai kritik ke pemerintahan Jokowi itu bahkan ikut berorasi di tengah-tengah massa di depan Istana Negara. Namun, ‎menjelang magrib, keduanya sudah tidak ada di lokasi. Padahal, sebagian massa masih tertahan di depan Istana. Akibat ulah provokasi, aksi yang awalnya damai pun diakhiri dengan kericuhan.


Bagi Irma, kehadiran Fadli dan Fahri dalam demonstrasi itu tidaklah pantas. Sebagai pimpinan DPR, Fahri dan Fadli harusnya dapat berdiri di tengah-tengah untuk memfasilitasi hal yang ingin disampaikan pengunjuk rasa pada pemerintah.

"Tidak perlu harus sampai ikut turun ke jalan. Sebab, sekali pun mereka bicara atas nama pribadi, tetap saja publik mengkaitkan posisinya sebagai pimpinan DPR. Saya melihat kehadiran mereka cuma cari panggung. Teriak teriak. Ketika ada kerusuhan mereka hilang entah ke mana," sindirnya.

Kalau sudah turun, sambung anggota Komisi IX DPR ini, harusnya Fadli dan Fahri mengawal unjuk rasa sampai selesai. Apalagi di akhir-akhir demo, suasana mulai memanas.

"Jangan tinggal glanggang colong playu (lari dari tanggung jawab). Untung ketika terjadi kericuhan, Pak Kapolri segera turun, sehingga emosi kawan-kawan  bisa ditenangkan dan kerusuhan tdk berkelanjutan. Salut pada kawan-kawan pengunjuk rasa yang tidak terprovokasi‎," tandasnya. [ysa]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya