Berita

Odin Sanchez/BBC

Dunia

Kolombia Lanjut Pembicaraan Damai Usai Pemberontak ELN Dibebaskan

JUMAT, 28 OKTOBER 2016 | 13:11 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Kolombia telah memulai upaya untuk membaskan seorang tahanan yang merupakan bagian dari kelompok pemberontak ELN.

ELN merupakan kelompok pemberontak kedua terbesar di Kolombia setelah FARC. KOnflik antara ELN dan pemerintah Kolombia telah terjadi sejak lima dekade terakhir.

Namun beberapa bulan yang lalu, ELN mulai mau membuka proses negosiasi untuk perjanjian damai dengan pemerintah Kolombia.


Syarat utama yang diajukan oleh ELN dalam negosiasi damai itu adalah agar salah seorang anggota pemberontak bernama Odin Sanchez segera dibebaskan oleh pemerintah Kolombia.

Kepala perunding pemerintah, Juan Camilo Restrepo, mengatakan bahwa operasi untuk menyerahkan Odin Sanchez ke ELN melalui Palang Merah telah dimulai.

Presiden Kolombia Juan Manuel Santos memutuskan untuk menunda pembicaraan yang direncanakan digelar Kamis kemarin (27/10). Ia menyebut bahwa pembebasan harus telebih dahulu dilakukan.

Santos yang beberapa waktu lalu baru diganjar nobel perdamaian akibat upaya yang dilakukannya dengan pemberontak FARC untuk menemukan kata damai setelah konflik sejak beberapa dekakde lau menekankan bahwa pemerintahnya berkomitmen untuk memajukan proses perdamaian dengan ELN. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya