Berita

Patung Mahatma Gandhi/The Guardian

Dunia

Dinilai Rasis, Patung Mahatma Gandhi Segera Dipindahkan Dari Kampus

JUMAT, 07 OKTOBER 2016 | 16:57 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Sebuah patung yang menggambarkan sosok pemimpin kemerdekaan India Mahatma Gandhi akan disingkirkan dari lingkungan kampus Universitas Ghana.

Langkah tersebut diambil setelah sejumlah profesor meluncurkan petisi yang menyebut bahwa Gandhi merupakan pemikir yang rasis.

Untuk diketahui bahwa patung Gandhi diresmikan pada bulan Juni lalu di Universitas Ghana oleh presiden India. Patung tersebut merupakan simbol hubungan dekat antara India dan Ghana.


Namun pada September kemarin, sekelompok profesor memulai petisi yang menyerukan penghapusan patung karena menilai bahwa Gandhi merupakan sosok yang rasis.

Mereka menyebut bahwa pihak universitas harusnya menempatkan pahlawan Afrika di lingkungan kampus.

Dalam petisi tersebut dikatakan bahwa lebih baik untuk membela martabat kita daripada untuk bersujud kepada keinginan dari kekuatan super Eurasia. Mereka menyebut sejumlah kalimat yang pernah dilontarkan oleh Ghandi dan dianggap rasis, seperti: "India jauh lebih unggul daripada orang kulit hitam Afrika".

Lebih dari 1.000 orang menandatangani petisi tersebut.

Kementerian luar negeri Ghana mengatakan telah mengikuti kontroversi dengan "keprihatinan yang mendalam" dan segera memindahkan patung.

"Karena itu pemerintah ingin merelokasi patung dari University of Ghana untuk memastikan keamanan dan untuk menghindari kontroversi." Katanya. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya