Nasaruddin Umar/Net
Nasaruddin Umar/Net
SEPERTI kalender MiladiÂyah (Masehi) yang memiliki sejarah, maka kalender hijriyah juga memiliki sejarah tersendiri. Perbedaan paling menonjol, kalender MiladiÂyah (M) menggunakan perÂhitungan matahari sebagai patokan, sedangkan perÂhitungan kalender Hijriyah (H) menggunakan perhitungan bulan. DibandÂing kalender H, kalender M lebih tua, karena dihubungkan dengan kelahiran Nabi Isa atau Yesus Kritus menurut keyakinan umat kristiani. Antara keduanya terpaut cukup panjang, sekiÂtar 579 tahun, seperti yang baru saja kita sakÂsikan, umat Islam memperingati tahun baru HiÂjriyah yang ke 1430 dan tahun baru Miladiyah yang ke 2009.
Bangsa Arab pra Islam menggunakan sistem penanggalan lunisolar dan tahunnya dihubungÂkan dengan peristiwa terpenting dalam tahun itu. Misalnya Nabi Muhammad dilahirkan pada hari Senin, tanggal 12 Rabi’ul Awal tahun GaÂjah. Disebut Tahun Gajah karena pada tahun itu terjadi kejadian dahsyat, yaitu musnahnya pasukan bergajah yang dipimpin Raja AbraÂhah dari Yaman. Tahun-tahun berikutnya dicari lagi peristiwa penting yang terjadi di kawasan jazirah Arab yang bernilai penting. Sampai pada masa Rasulullah saw, para sahabat serÂing menggunakan momentum itu sebagai penÂanda tahun, misalnya kejadian Bai’atul ’Aqabah pertama terjadi pada bulan Zulhijjah tahun ke 11 dari kenabian, Bai'atul 'Aqabah kedua (kuÂbra) terjadi dalam bulan Zulhijjah tahun ke-14 dari kenabian. Sahabat lain secara tradisional masih menggunakan penanggalan tradisi Arab. Ketika dunia Islam semakin meluas sampai keÂluar dari jazirah Arab, terutama pada zaman pemerintahan Khalifah Umar (635-645 M) yang meluas sampai ke Mesir, Persia, dan berbagai wilayah di luar Arab lainnya.
Khalifah Umar mulai menertibkan administraÂsi pemerintahan dengan mengangkat beberapa sahabat untuk menjadi Gubernur di antaranÂya: Muawiyyah diangkat menjadi Gubernur di Syiria, termasuk wilayahnya adalah Yordania. Amru bin Ash diangkat menjadi Gubernur MeÂsir. Musa Al-As’ari diangkat menjadi Gubernur Kuffah. Mu'adz bin Jabal diangkat menjadi GuÂbernur Yaman. Abu Hurairah diangkat menjadi Gubernur Bahrain. Dalam mengatur pemerinÂtahan, timbul berbagai persoalan, termasuk di antaranya sistem penanggalan yang tidak seÂragam. Dalam tahun ke 5 pemerintahan KhalÂifah Umar, beliau mendapat surat dari Musa Al-Asy’ari Gubernur Kuffah, salahsatu yang dipersoalkan ialah sistem kalender pemerintahÂan. Dalam isi suratnya disebutkan:
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 00:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15
Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28