RMOL. Wisata alam dengan menawarkan pesona sisa-sisa meletusnya Gunung Galunggung Tasikmalaya, dapat anda lakukan dengan menunggangi motor trail. Salah satu yang masih tersembunyi untuk wisata menantang yakni kawasan bekas galian pasir Gunung Galunggung.
Di tempat ini wisatawan akan merasakan adventure yang lebih menantang dan memacu adrenalin.
Ya, lereng Gunung Galungggung Tasikmalaya, akan membuat mata merasa takjub dengan keindahannya. Namun keindahan lukisan alam tersebut seakan terhapus ketika April tahun 1982 gunung merapi ini menunjukkan aktivitasnya.
Bagaimana tidak, hampir seluruh wilayah yang berada di kaki gunung di sisi timur tersapu lahar panas. Salah satu yang terparah adalah Kampung Sinagar, Sukaratu. Kampung ini seakan terkubur lahar dan pasir.
Meski telah luluh lantak, namun Kampung Sinagar tak kehilangan pesonanya. Pasir yang mengubur kampung ini dikeruk dan digali. Nah, bekas galian pasir inilah yang dijadikan medan adventure dengan lebih manantang dan memacu adrenalin.
Masyarakat Kampung Sinagar pun tak ingin terlarut jauh dalam kesedihan. Mereka kembali merajut hidup baru dengan mempromosikan wilayah bekas galian pasir Gunung Galunggung sebagai tempat wisata baru.
Di tempat ini wisatawan disuguhi lobang lobang menganga dan gundukan pasir serta tebing yang menjulang tinggi. Meski demikian jika berada di bawah dekat Hutan Lindung, kita harus waspada karena kawasan Hutang Lindung terancam longsor setelah tanah dan pasirnya dikeruk. Itu akibat terlalu rakusnya seorang pengusaha pasir yang hingga kini terus melakukan pengerukan pasir.
"Itu akibat pengerukan pasir secara seporadis oleh seorang pengusaha terkenal di kawasan ini. Orang orang pun pada takut pada sang bos pasir tersebut. Dia memang dekat dengan jajaran Polri dan TNI,†kata Yayat, warga Kampung Budersari, Sukaratu, Tasikmalaya.
Setelah puas menikmati kawasan bekas galian pasir, wisatawan dapat meneruskan petualangan dengan memasuki kawasan menuju kawah Gunung Galunggung. Di tempat ini motor trail harus melintasi jalanan setapak yang dipenuhi pepohonan rindang.
Beberapa wisatawan terjatuh karena medan yang dilintasi cukup berat. Pasalnya selain turunan tajam, jalanan ini masih diselimuti pasir yang membuat ban motor selip.
Untuk wisatawan yang tidak sanggup melanjuti perjalanan menuju kawah Gunung Galunggung dengan mengendarai motor trail, tidak usah khawatir. Beberapa petugas siap melakukan evakuasi serta membawa sepeda motor kembali tempat aman.
[sam]
