Berita

Bisnis

Lewat Ratu Belanda Jokowi Minta Bantuan PBB

KAMIS, 01 SEPTEMBER 2016 | 13:38 WIB | LAPORAN:

Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kehormatan Ratu Belanda, Maxima, di Istana Merdeka, Jakarta, tadi pagi (Kamis, 1/9).

Ratu Maxima datang dalam kapasitasnya sebagai utusan khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk pengembangan inklusi keuangan.

Tiba di Istana Merdeka sekitar pukul 09.20 WIB, dirinya disambut oleh Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Presiden mengajak Ratu Belanda berbincang di teras belakang Istana Merdeka.


Dalam keterangannya usai pertemuan yang berlangsung selama empat puluh menit, Jokowi menerangkan bahwa dalam pertemuan tersebut keduanya membahas tentang inklusi keuangan Indonesia.

Saat pembicaraan berlangsung, Jokowi turut mengajak Ratu Maxima untuk bersama-sama membangun dan mengembangkan inklusi keuangan Indonesia.

"Karena beliau ini bisa berkoordinasi, baik di PBB, maupun di World Bank, juga di foundation-foundation besar, saya minta agar kita bisa didorong untuk mengembangkan financial inclusion kita untuk bisa lebih cepat," terang Presiden.

Presiden Joko Widodo menambahkan, selama berada di Jakarta kemarin, Ratu Maxima telah melihat sendiri mengenai tabungan pelajar dan implementasi dari penerapan e-warung yang sudah berjalan di Indonesia.

"Karena sudah saya ceritakan sebelumnya sewaktu di Belanda, dicek di lapangan seperti apa," imbuh Presiden.

Presiden bersama Ratu Maxima juga mendiskusikan mengenai usaha-usaha yang diperlukan agar para pelaku usaha kecil seperti petani dan nelayan dapat memiliki akses ke layanan perbankan nasional.

"Ini harus disiapkan regulasi-regulasinya seperti apa. Ini akan dibandingkan dengan negara-negara yang lain, sehingga kita minta technical assistant dari UN (PBB) lewat Ratu Maxima," ucap Jokowi. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya