Berita

Kesehatan

APPI Terus Berikan Yang Terbaik Untuk Kesehatan Masyarakat

KAMIS, 01 SEPTEMBER 2016 | 07:57 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Aliansi Pita Putih Indonesia (APPI) melakukan pertemuan koordinasi awal tingkat pusat Promosi Kesehatan (Promkes) 2016 di Kantor APPI, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (31/8).

Pertemuan yang mengambil tema "peran serta organisasi APPI dalam pengutan upaya promotif preventif gerakan masyarakat hidup sehat dan program keluarga sehat 2016" ini dihadiri oleh Bayu Aji mewakili Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, dan Ketua Umum APPI Giwo Rubianto Wiyogo.

Dalam sambutannya, Giwo mengatakan suatu kebanggaan bagi  APPI diberi kesempatan melanjutkan kembali kegiatan bersama Promkes di tahun 2016 dengan mengangkat PHBS dan Kibbla dengan cakupan gerakan yang lebih luas yang fokus pada promosi dan preventif berwawasan kesehatan untuk gerakan masyarakat sehat dan keluarga sehat.


Diharapkan bahwa seluruh pengurus APPI pada umumnya dan kepada tim swakelola pada khususnya yang segera bekerja untuk melaksanakan kegiatan 2016 tersebut untuk menjaga dan menjunjung tinggi nama baik organisasi APPI.

"Mari kita berikan yang terbaik bagi masyarakat, bangsa dan negara," ujar Giwo dalam keterangan tertulis, Kamis (1/9).

Adapun tujuan umum dari program Promkes adalah: mendorong dukungan dan komitmen pemerintah provinsi, kabupaten/kota dan mitra usaha serta tokoh masyarakat yang diwujudkan dalam bentuk regulasi kebijakan publik yang berwawasan kesehatan untuk gerakan masyarakat sehat dan keluarga sehat

Aliansi Pita Putih Indonesia (APPI) yang sudah mulai membiasakan diri menyebut Global White Ribbon Alliance of Indonesia adalah organisasi kemasyarakatan dengan visi terwujudnya keselamatan dan kesehatan ibu hamil, melahirkan, nifas, bayi baru lahir dan anak.

Adapun misi yang diemban adalah: pertama, meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk berperan aktif pada upaya-upaya keselamatan ibu hamil, melahirkan, nifas, bayi baru lahir dan anak; kedua, membangun jejaring seluas-luasnya dengan organisasi/lembaga dan individu, di dalam dan di luar negeri yang peduli keselamatan dan kesehatan ibu hamil, melahirkan, nifas, bayi baru lahir dan anak; ketiga, memotivasi kegiatan masyarakat/lembaga yang peduli akan keselamatan dan kesehatan ibu hamil, melahirkan, nifas, bayi baru lahir dan anak; dan keempat, membangun budaya yang mengarah pada keselamatan dan kesehatan ibu hamil, melahirkan, nifas, bayi baru lahir dan anak.

Di dalam melakukan kegiatannya, APPI berupaya bekerja sampai dengan akar rumput melalui cabang-cabangnya di 27 propinsi dan 60 kabupaten /Kota di  seluruh Indonesia.

Pada tahun 2010-2014 APPI bekerjasama dengan Promkes telah berhasil melakukan kegiatan di tujuh provinsi, 16 kabupaten/kota dan 160 desa dalam hal melakukan advokasi, KIE dan pelatihan dalam upaya PHBS dan peduli KIBBLA.

Diharapkan pada tahun 2016, APPI melanjutkan dan menyelesaikan kegiatannya  bersama Promkes di dua provinsi yaitu Jawa Barat di enam Kabupaten/Kota: Garut, Tasikmalaya, Sukabumi, Bandung, Majalengka, Indramayu. dan Sumatera Barat di tujuh kabupaten/kota yaitu Kota Padang, Kabupaten  dan  Kota Solok, Kabupaten dan Kota Pariaman, Kabupaten Agam dan Kabupaten 50 Kota, yang difokuskan pada promosi dan preventif dalam upaya PHBS dan Kibbla melalui pendekatan pemberdayaan masyarakat dan akan melibatkan lintas sektor guna mendorong dukungan dan komitmen pemerintah propinsi, kabupaten/kota dan mitra dunia usaha serta tokoh masyarakat yang diwujudkan dalam bentuk regulasi kebijakan publik yang berwawasan kesehatan untuk gerakan masyarakat sehat dan keluarga sehat. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya