Laga lanjutan Torabika Soccer Champioship 2016 yang mempertemukan tuan rumah ‘Maung Bandung’ Persib Bandung dengan 'Singo Edan' Arema Malang, Sabtu (27/8) mendatang kemungkinan akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung.
Berkaitan laga itu, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi akan memberikan bantuan petugas kebersihan sebanyak 2 ribu untuk membersihkan puing-puing bangunan di Stadion Si Jalak Harupat.
"Stamina pemain harus kita jaga juga kan biar main bagus lawan Arema, jadi pas kalau tempatnya di Jalak Harupat. Lusa atau Jum’at kita bergerak," ujar Dedi seperti dimuat RMOLJabar.Com (Rabu, 24/8).
Sementara laga Persib VS Arema Malang dipastikan batal digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Gedebage Kota Bandung.
Kepastian tersebut diperoleh setelah Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) menyatakan bahwa stadion kebanggaan masyarakat Kota Bandung tersebut memiliki waktu yang sedikit untuk persiapan jelang pembukaan PON XIX. Sehingga tidak bisa digunakan untuk venue.
Meski begitu, Manajer Persib Bandung Umuh Muhtar saat dihubungi melalui sambungan telepon, kemarin mengatakan, masih ada opsi lain yakni Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung dan Stadion Galuh Ciamis.
"Tidak apa-apa, keputusan PB PON harus kita hormati. Masih ada Si Jalak Harupat dan Galuh Ciamis sebagai opsi alternatif," kata Umuh.
Namun, Umuh menambahkan, kedua venue alternatif itu bukan tanpa kendala. Stadion Si Jalak Harupat masih belum dibersihkan dari serakan puing-puing pasca renovasi beberapa waktu lalu. Sedangkan, Stadion Galuh Ciamis lokasinya jauh sehingga dikhawatirkan dapat mengganggu kondisi fisik pemain.
"Di Jalak Harupat banyak puing bangunan, khawatir nanti pemain dan bobotoh tidak nyaman. Galuh lumayan jauh. Sementara ini laga penting yang harus dipersiapkan secara betul-betul," ujarnya.
[wid]