Berita

Foto/Net

Nusantara

Pulau Merah Tercemar, Netizen Kritik Bupati Azwar Anas

SABTU, 20 AGUSTUS 2016 | 15:55 WIB | LAPORAN:

Tercemarnya Pantai Pulau Merah Banyuwangi oleh lumpur penambangan emas mendapat reaksi tajam dari netizen.

Pada Januari 2014 lalu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dengan bangga mengungkapkan bila pihaknya berhasil melakukan renegosiasi kontrak tambang emas dari hanya keuntungan 2 persen menjadi 10 persen. Sayangnya, kebanggan itu harus tercoreng dengan buruknya pengelolaan manajemen pembuangan limbah tambang emas yang berada di sekitar Pulau Pantai Merah. Ikon wisata kota Bumi Blambangan itu kini dipenuhi lumpur.

Hamid Utia alfaruq melalui akun facebooknya menyebut Pulau Merah kini pantas disebut sebagai pulau lumpur karena keindahan pantai tersebut sudah hilang.


"Sekarang bukan Pulau Merah melainkan Pulau Lumpur, kecantikannya sudah pudar/rusak," tulis Hamid, Sabtu (20/8).

Lain lagi dengan Fajar Nanditya, di akun facebooknya ia mengkritisi Pemda Banyuwangi yang mengizinkan aktifitas penambangan berdampingan dengan lokasi wisata.

"Salah, bagaimana bisa tempat wisata alam berdampingan dengan tambang? (G****k)," ujar Fajar.

"Bilangin pak bupati (Abdullah Azwar Anas) ratain Ijen sekalian, biar nggak tanggung-tanggung," sahut akun bernama Fee Yan Doo.

Protes juga muncul di media sosial twitter. Akun bernama @devakusuma12 bahkan menyebut bila lumpur Pulau Merah muncul karena aktivitas penebangan hutan secara liar di Tumpang Pitu, Banyuwangi.

"Itu baru dampak dari penggundulan hutan. Apalagi dampak dari limbah tambang. Ngeri," cuitnya.

"Pantai ini dibawah bayang-bayang kehancuran. Bagaimana ini pak?" cuit akun @heven_fetyanta.

"Bagaimana tuk mengatasi bila dah mencemari island?" Tambah akun @sangkejora82. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya