Berita

Machli/BBC

Dunia

Queen of Ranthambore Mati Di Usia 19 Tahun

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 | 12:52 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Harimau paling terkenal di India mati di usia 19 tahun pekan ini.

Dikenal dengan julukan Queen of Ranthambore, harimau tersebut sejak kecil diberi nama Machli. Ia dikenal sebagai salah satu harimau paling sesuai untuk fotografi.

Machli kerap muncul dalam sejumlah fulm. Salah satu adegan film yang paling berkesan bagi masyarakat India adalah saat ia beraksi melawan buaya di dalam film.


Ia merupakan salah satu harimau terbesar di jenisnya, dan selalu menarik ribuan wisatawan untuk berkunjung ke kandangnya di Taman Nasional Ranthambore.

Dia diberi nama Machli yang berasal dari bahasa Hindi dan memiliki arti ikan. Pasalnya, ia memiliki tanda khas berbentuk ikan di sisi kiri wajahnya.

Belum diketahui dengan pasti penyebab kematian Machli. Namun sebelum mati, ia ditemukan kelaparan dan berbaring miring di dekat batas taman di negara bagian Rajasthan utara. Ia tidak makan berhari-hari.

"Kami mencoba untuk memberikan pengobatan, tapi dia mati," kata direktur proyek Ranthambore harimau Yogesh Kumar Sahu.

"Itu adalah kematian alami terkait dengan usianya," sambungnya.

Machli memang diketahui tidak lagi gesit sejak beberapa tahun terakhir. Bahkan semua giginya pun telah rontok.

Kematiannya telah menjadi berita utama di India pekan ini. Para penggemar Machli banyak yang menyampaikan duka cita di sosial media.

India memang diketahui sebagai negara yang memiliki lebih dari setengah harimau di dunia. Saat ini diperkirakan ada sekitar 2.226 harimau yang hidup di India. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya