Berita

Ilustrasi/net

Politik

Hasil Investigasi Kontras Ternyata Ada Banyak Faktor Di Balik Kerusuhan Tanjung Balai

SENIN, 08 AGUSTUS 2016 | 23:17 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Konflik berbau Sara yang terjadi di Tanjung Balai beberapa waktu tidak sekedar disebabkan oleh pelarangan adzan oleh seorang warga.

Demikian pandangan Komisi Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) Sumatera Utara. Berdasarkan hasil investasi Kontras Sumut, ada banyak faktor yang melatarbelakangi kerusuhan tersebut.

"Jangan dipandang hanya karena masalah adzan," kata Staf Advokasi KontraS Sumut, Ronald Syafriansyah, sebagaimana dilansir MedanBagus.Com, Senin (8/8).

Faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya konflik berbau SARA tersebut kemudian dijelaskan lebih lanjut oleh Staf Operasional KontraS Sumut, Amin Multazam.

"Faktor-faktor yang melatarbelakangi konflik berbau SARA tersebut justru sudah ada sebelum terjadi pembakaran vihara. Seperti kesenjangan sosial, ekonomi, dan kemananan," jelasnya.

Ia juga menjelaskan, ketidaktegasan aparat kepolisian dan pemerintah dalam mengantisipasi terjadinya konflik sosial turut menjadi salah satu penyebabnya.

"Telah terjadi kealphaan aparat kepolisian dan pemerintah dalam melihat potensi konflik yang ada. Pemerintah dalam hal ini tidak tegas mengeluarkan kebijakan yang dapat mengantisipasi konflik sosial," demikian Amin.[ysa]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya