Berita

Nurhadi/Net

Hukum

KPK Bantu MA Cari Pengganti Nurhadi

RABU, 03 AGUSTUS 2016 | 15:46 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersedia mengawal pergantian jabatan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) yang ditinggalkan Nurhadi Abdurrachman karena pensiun dini.

Wakil Ketua KPK, Laode M. Syarif menjelaskan pihaknya bersedia membantu MA dalam proses seleksi Sekretaris MA.

"KPK siap memberi dukungan dalam rekruitmen Sekretatis MA," kata  Laode M Syarief saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (3/8).


Selain rekam jejak, lanjut Syarif, KPK juga bersedia menelusuri Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) para kandidat.

Kesediaan KPK ini, menurut Syarif, salah satu bentuk koordinasi antara kedua institusi. Di samping itu supaya sosok pengganti Nurhadi memiliki kompetensi dan integritas yang baik sehingga reformasi di tubuh MA bisa berjalan baik.

"KPK bersama MA akan membicarakan reformasi lanjutan di MA," tutup Syarief.

Nurhadi Abdurrachman resmi mengundurkan diri sebagai Sekretaris MA tepat setahun sebelum memasuki masa pensiun, yakni 22 Juli 2016 lalu.

Juru Bicara MA, Hakim Agung Suhadi mengatakan pengunduran Nurhadi sudah diteruskan ke Badan Kepegawaian Nasional dan Presiden RI.

Nama Nurhadi dalam beberapa bulan terakhir ramai diperbincangkan karena dikaitkan kasus dugaan suap pengajuan Peninjauan Kembali di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Terkait kasus itu, Nurhadi sudah dicegah oleh KPK, bersama dua orang lainnya, yakni Royani yang disebut-sebut sebagai sopir sekaligus ajudan Nurhadi. Satu orang lagi yang dicegah adalah Chairman PT Paramount Enterprise International, Eddy Sindoro.[wid]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya