Berita

Ilustrasi/net

Nusantara

Masalah Toleransi Berakar Dari Standar Ganda

RABU, 03 AGUSTUS 2016 | 12:26 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Masalah toleransi beragama masih menjadi sorotan tersendiri. Pasalnya masih ada standar ganda di kalangan masyarakat.

"Kalau yang intoleran datang dari mayoritas Muslim dengan cepat publik merespon dan mengasumsikan bahwa seolah-olah kaum muslim kurang toleran" kata  Wakil Ketua Umum Persatuan Islam (Persis) Ustadz Jeje Jainudin saat berbincang dengan Rakyat Merdeka Online (Rabu 3/8).

Namun di sisi lain, sambungnya, bila sikap inteolran datang dari kaum minoritas respon justru melemah dan muncul asumsi bahwa seolah-olah itu adalah kesalahan muslim.


"Double standar seperti inilah yang harus dilakukan. Karena hal ini membuka peluang untuk memunculkan asumsi bahwa walaupun sudah toleran muslim selalu dicitrakan negatif" sambungnya.

Jeje menambahkan bahwa masalah toleransi seharusnya tidak dilihat dari akibat yang terjadi tapi juga dari penyebab mengapa hal itu bisa terjadi.

"Sikap pemerintah harusnya bisa adil dan seimbang terkait masalah toleransi ini" sambungnya.

Namun demikian ia menekankan bahwa masalah toleransi di Indonesia bisa dikatakan kecil dan tidak meluas.

"Saya sepakat masih ada kasus intoleransi di beberapa daeah di Indonsia. Tapi itu dalam jumlah yang kecil bila dibandingkan dengan luasnya Indonesia," tegasnya. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya