Berita

Tri Rismaharini/Net

Nusantara

Duet Risma-Rizal Lawan Kuat Ahok

SELASA, 02 AGUSTUS 2016 | 16:49 WIB

Hingga saat ini, belum ada bakal calon gubernur DKI yang bisa menandingi popularitas Basuki Tjahaja Purnama. Bahkan, balongub usungan Gerindra, Sandiaga Uno juga dirasa bukan lawan yang kuat menandingi gubernur DKI Jakarta itu.

Begitu dikatakan Direktur Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi seperti diberitakan RMOLJakarta.com, Selasa (2/8).

Menurutnya, lawan yang kuat untuk Ahok adalah wali kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma), dan mantan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli.


"Kalau Risma dan Rizal Ramli muncul (sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2017), baru itu calon kuat. Tapi Risma dan Rizal Ramli tidak punya duit (tak ada Parpol yang mau usung)," kata dia.

Seperti diketahui, meski sudah memiliki enam bakal calon hasil seleksi penjaringan gubernur DKI Jakarta 2017, namun PDIP belum menentukan siapa tokoh yang akan diusung untuk Pilkada DKI 2017.

Meski demikian, PDIP bisa mencalonkan sendiri pasangan cagub-cawagub DKI tanpa harus berkoalisi, sebab PDIP mempunyai 28 kursi di DPRD DKI.

Hal itu bila merujuk pada Undang-undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota. Pada Pasal 40 ayat (1) UU tersebut dijelaskan persyaratan bagi partai politik yang bisa mengajukan pasangan cagub, yakni Partai politik atau gabungan partai politik dapat mendaftarkan pasangan calon jika telah memenuhi persyaratan perolehan paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau 25 persen dari akumulasi perolehan suara sah dalam pemilihan umum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah di daerah yang bersangkutan

Kini ada 106 anggota DPRD DKI. 20 Persen dari total anggota DPRD adalah 21,2 (berdasarkan Pasal 40 ayat 2 dibulatkan ke atas maka menjadi 22). Maka syarat perolehan jumlah kursi partai di DPRD DKI minimal berjumlah 22 kursi untuk bisa mengajukan calon gubernur DKI 2017.

Sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan, Andreas Hugo Paraeira mengatakan, partainya terbuka dengan siapapun, termasuk dengan mantan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli.

"Rizal Ramli masuk dalam radar kita (PDIP), tapi kita lihat nanti," kata Andreas di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (1/8). [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya